MotoGP
JELANG MotoGP 2022, Kesangaran Ducati Bisa Ambyar, Bergantung Kembalinya Marc Marquez
keberhasilan Ducati dalam mengarungi MotoGP 2022 akan bergantung dari strategi mereka membendung Marc Marquez.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/quartararo-di-america.jpg){kind=small}
lihat foto
TRIBUN-MEDAN.com - Keberhasilan Ducati mengarungi MotoGP 2022 akan bergantung kepada kondisi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Pasalnya saat ini Ducati berpotensi menjuarai MotoGP 2022 asalkan Marc Marquez masih mengalami kondisi yang belum stabil.
Banyak yang memprediksi dan menjagokan Ducati dalam perburuan gelar juara MotoGP 2022.
Hal tersebut lantaran Ducati akan menurunkan delapan motor Desmosedici melalui empat bendera berbeda.
Desmosedici kini merupakan motor yang sempurna dan diidam-idamkan para pembalap yang ada di grid MotoGP.
Baca juga: MENILIK Peluang Italia dan Portugal Lolos Piala Dunia 2022, Tanpa Ronaldo atau Juara EURO?
Pandangan itulah yang ada dalam benak Livio Suppo, mantan manajer Ducati dan Repsol Honda.
Selain motor yang mumpuni, Livio Suppo merasa pasukan Borgo Panigale kian percaya diri karena amunisi mereka.
Tim pabrikan Ducati akan mengandalkan duet Francesco Bagnaia dan Jack Miller untuk melibas lintasan yang ada.
Pabrikan Italia itu tentu ingin melanjutkan momentum emas mereka terlebih setelah Francesco Bagnaia berhasil pecah telur.
Sepanjang MotoGP 2021, Francesco Bagnaia berhasil membukukan total sembilan podium dengan empat kemenangan.
Baca juga: Kekecewaan Shin Tae-yong Meluap Sampai Bilang Timnas tak Bisa Jadi Tim Terkuat di Asia Tenggara
Hasil itu membuat murid Valentino Rossi tersebut bertengger di peringkat kedua dalam klasemen akhir pembalap musim 2021.
"Ducati memiliki motor yang luar biasa, Bagnaia sudah membuka kunci dengan kemenangan pertamanya," kata Livio Suppo.
Lebih lanjut, Livio Suppo menilai jika Francesco Bagnaia berhasil memenangi GP Italia pada musim lalu, dia bisa menyulitkan Fabio Quartararo.
"Saya yakin jika dia menang di Mugello, dia bisa lebih menyulitkan Quartararto," ucap Livio Suppo, dilansir dari Motosan.
Tidak ada yang perlu diragukan lagi dari Ducati dengan pembalap mereka, Francesco Bagnaia dan Jack Miller.
Baca juga: UPDATE Peringkat FIFA Timnas Indonesia, Melesat ke-161, Satu Kemenangan Lagi Bisa Geser Singapura
