Beli Sabu Dikasih Garam
POLISI KENA TIPU, Mau Beli Sabu Dikasih Garam dan Gula, Pelaku Untung Jutaan
Polisi kena tipu dua orang pengangguran saat melakukan undercovewr buy atau penyamaran saat membeli narkotika jenis sabu
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Diki Zulkarnaen (40) dan Septian Wili Perdana (24) terbilang nekat sekaligus licik.
Keduanya nekat menipu anggota Sat Res Narkoba Polrestabes Medan yang melakukan penyamaran.
Karena ulahnya, polisi kena tipu, lantaran ketika hendak beli sabu dikasih garam dan gula.
Menurut Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, kedua warga Jalan Brigjend Katamso, Gang Pantai Burung, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan ini sudah empat kali melakukan aksi penipuan serupa.
Baca juga: Oknum Polisi Diduga Sembunyikan Hasil Autopsi Jasad Harianto, Keluarga Lapor Propam Polda Sumut
Saat ada orang yang ingin membeli sabu, keduanya memberikan garam dan gula.
"Saat tertangkap oleh tim penyidik Polrestabes Medan, disita 3.000 gram atau 3 kilogram garam. Kedua tersangka mengakui menjual narkoba palsu sebanyak empat kali," kata Hadi, Senin (31/1/2022).
Hadi mengatakan, penangkapan kedua tersangka ini bermula dari informasi yang didapat petugas terkait adanya pengedar sabu yang bisa menyediakan narkoba dengan jumlah besar.
Atas informasi itu, polisi pun bergerak melakukan penyamaran.
Baca juga: Seorang Oknum Polisi Digelandang ke Sel Propam Polrestabes Medan, Gara-gara Istri Lebih dari Satu
Setelah berhasil berkomunikasi dengan satu diantara dua tersangka, disepakati bahwa polisi yang menyamar hendak membeli sabu.
Singkat cerita, transaksi dilakukan di satu rumah yang ada di Jalan Halat, Kecamatan Medan Area.
Saat transaksi dilakukan, polisi kena tipu.
Mau beli sabu dikasih garam dan gula oleh kedua pelaku.
Polisi sempat yakin lantaran garam dan gula itu dibungkus menggunakan kemasan teh China merk Guanyinwang yang biasa dipakai para pelaku narkoba untuk menyelundupkan sabu.
Baca juga: Akhirnya Terbongkar Alur Suap Oknum Polisi Kompol Oloan dkk, Awal Ditemukan Uang Rp 1,5 Miliar