Perempuan yang Dipanggil 'Setan' Ini Tunjukkan Fotonya Sebelum Mulai Tato Ekstrim

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang perempuan yang telah menghabiskan lebih dari £34.000 (Rp 662 juta) untuk modifikasi tubuh ekstrem telah mengungkapkan seperti apa penampilannya beberapa tahun lalu.

Kierstyn Milligan mengatakan, orang-orang memanggilnya 'setan' dan orang asing mendatanginya di jalan untuk mengatakan bahwa mereka membenci tatonya, tetapi dia justru menginginkan lebih.

Wanita 22 tahun, asal Houston, Texas ini memutuskan untuk menambah koleksi seni tubuhnya dengan menato bola matanya.

Penari, yang mendapatkan banyak uang di OnlyFans berkat penampilannya yang unik ini, pertama kali tertarik pada modifikasi tubuh pada usia 14 tahun dan akhirnya mendapatkan tato setahun kemudian, pada tahun 2014.

Selain tato, dia juga menghabiskan sekitar $15.000 (Rp292 juta) untuk implan taring dan payudara, serta tindikan di puting, lidah, kedua lubang hidung, dan pangkal hidungnya.

Baca juga: Pemko Habiskan Rp1,9 Miliar untuk Pecat Pegawai Dituduh Curi Snack Rp 40 Ribu, Gagal Pula!

"Saya selalu ingin terlihat seperti ini, saya memiliki visi ini di kepala saya sejak saya masih muda dan akhirnya memenuhinya."

Kierstyn, yang memiliki lebih dari 690.000 pengikut di TikTok (@orylan1999), mengatakan, dengan penampilannya saat ini, ia merasa jauh lebih bahagia.

“Sebelumnya saya tidak mencintai diri sendiri atau bahkan mengenali siapa saya. Sekarang saya merasa saya paling memahami diri sendiri dan memiliki cinta dan kepercayaan diri yang paling besar.”

Ia bercerita, ketika orang asing melihatnya matanya, mereka menatap dan menunjuk dan tidak mengatakan apa-apa. Yang lain memberi saya tampang jelek, dan beberapa akan langsung menatap wajah saya dan mengatakan mereka membencinya.

“Reaksi paling gila adalah dari orang-orang online yang bersembunyi di balik layar."

“Mereka suka mengatakan, 'kamu terlihat seperti iblis' atau 'kamu jauh lebih cantik sebelumnya,' atau 'kamu pasti tidak memiliki masa kecil yang baik'.

“Tetapi saya juga mendapatkan orang-orang yang sangat manis dan mengatakan bahwa mereka menyukainya dan ingin berfoto dengan saya. Keluarga dan teman-teman saya tidak terkejut dengan modifikasi saya karena itu adalah sesuatu yang selalu saya inginkan tetapi mereka terkejut ketika saya menato bola mata saya."

Menurutnya, reaksi banyak orang menunjukkan betapa terkejut dan tersinggungnya orang-orang ketika mereka tidak memahami sesuatu yang bukan norma masyarakat.

"Saya tidak pernah ingin menyesuaikan diri, saya selalu menjadi orang yang aneh."

Sejak tinta pertamanya pada usia 15 tahun, Kierstyn telah memiliki lebih banyak tato termasuk tato yang terdiri dari berbagai penghormatan kepada keluarganya.

Dia juga memiliki tato penangkap mimpi, seorang gadis geisha, dan kalajengking, yang katanya membantunya melalui periode penderitaan dismorfia tubuh.

“Pada tahun 2020 saya mendapat membuat tato ngengat di tenggorokan saya, belati mawar di bahu saya dan tulisan Ibrani di leher saya. Tahun ini saya membuat tato kupu-kupu di dahi saya, belati dengan mawar di wajah saya, kelelawar di bawah payudara saya dan mata saya ditato."

“Tato terbaru saya ada di perut, kupu-kupu dan stroberi untuk melengkapi kelelawar."

“Tato favorit saya mungkin adalah kupu-kupu di kepala saya karena itu adalah tindakan yang berani."

Kierstyn tidak berencana berhenti dalam waktu dekat dan sedang mencari ide lain.

“Satu-satunya saran yang bisa saya berikan kepada siapa pun yang ingin memodifikasi atau menato diri mereka sendiri adalah: lakukan karena cinta, lakukan karena fakta bahwa itu akan membuat Anda bahagia.

“Kita seharusnya hanya melakukan hal-hal yang membuat kita bahagia, termasuk dalam memodifikasi diri. Jadi saya ingin hal yang sama untuk orang lain jika itu yang mereka pilih," katanya. (ladbible.com)