Kembar Siam
Kisah Adam dan Malika, Kembar Siam Dempet Tubuh yang Jadi Pelipur Lara Orang Tua
Adam dan Malika adalah bayi kembar siam anak pasangan Ali Ahmad Panjangan (31) dan Devi Fatmita (26)
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Adam dan Malika, bayi kembar siam dempet perut anak pasangan Ali Ahmad Panjangan (31) dan Devi Fatmita (26) tampak sehat.
Keduanya terlihat seperti bayi pada umumnya.
Saat Tribun-medan.com menyambangi kediaman orangtua Adam dan Malika di Jalan Pasir Putih, Sumber Waras, Gang Melinjo, Dusun I, Desa Cinta Damai, Kecamatan Percutseituan, kedua bayi mungil ini tengah tergeletak di atas kasur.
Devi mengatakan, ia bersyukur anak kedua dan ketiganya ini tumbuh dengan sehat.
"Sejauh ini alhamdulillah, masih sehat. Berat badannya juga naik setiap bulannya. Dari kecil keduanya tidak pernah demam, kecuali usai di imunisasi setiap bulannya. Tapi demamnya biasa, merengek saja," katanya.
Meski kondisi keduanya tidak dapat dipisahkan lantaran hanya memiliki satu usus besar, namun Devi tetap bermunajat kepada Sang Pencipta agar kedua anaknya tetap dalam keadaan sehat.
"Kemarin sudah operasi, karena anus tidak dapat bekerja dengan baik, sehingga sekarang buang air besar melalui kantungan," ungkapnya.
Saat ditemui Tribun-medan.com, Adam terlihat bermain dengan kedua tangannya.
Sesekali Adam memasukkan tangannya ke mulut.
Namun apa yang dilakukan oleh si abang, tak lama kemudian diikuti sang adik, Malika.
Saat si adik memasukkan tangannya ke mulut, terkadang Adam kerap menarik tangan adiknya hingga menangis.
Butuh Biaya Beli Kantung Plastik
Adam dan Malika, butuh biaya cukup besar untuk membeli kantungan plastik untuk buang air besar.
Pasalnya sejak berusia satu minggu, tim dokter harus mengambil keputusan untuk memindahkan pembuangan pencernaan bayi kembar siam ini ke bagian perut luar.
Hal tersebut dikarenakan anus sang bayi tidak berfungsi seperti pada umumnya.
Devi mengatakan, usia satu Minggu dilakukan operasi dan untuk pembuangan dikeluarkan di perut.