BERITA TIMNAS: Target Shin Tae-yong Indonesia Lolos ke Piala Asia 2023, Emil Audero Dinaturalisasi?

TRIBUN-MEDAN.com - Timnas Indonesia berada di grup A bersama dengan Yordania, Kuwait dan Nepal pada Kualifikasi Piala Asia 2023 yang akan bergulir di Kuwait pada 8-14 Juni mendatang.

Dalam ajang tersebut, Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menargetkan Indonesia lolos ke Piala Asia 2023.

“Untuk Kualifikasi Piala Asia target kami lolos dari grup walaupun runner-up. Kami targetkan lolos ke Piala Asia,” kata Shin Tae-yong, Rabu (2/3/2022).

Seperti diketahui, pada Kualifikasi Piala Asia 2023 nanti masih tersisa 11 tikeT yang diperebutkan 24 tim.

Enam tiket didapatkan oleh juara grup dan lima tiket diperebutkan dari runner-up terbaik.

Baca juga: BERITA TIMNAS: Target Shin Tae-yong Tndonesia Lolos ke Piala Asia 2023, Emil Audero Dinaturalisasi?

Dengan begitu target runner-up Shin Tae-yong di fase grup dinilai realistis mengingat lawannya juga tak sembarangan,

Kuwait yang bertindak sebagai tuan rumah berada di peringkat ke-143, Yordania menempati ranking 90 FIFA sementara Nepal berada di peringkat ke-167 di bawah Indonesia yang kini di peringkat ke-160.

Sementara itu, skuat yang tampil pada Kualifikasi Piala Asia 2023 nanti, Shin Tae-yong menyebut mayoritas pemainnya yang nanti akan tampil di SEA Games Vietnam pada Mei.

“Untuk persiapan kualifikasi Piala Asia pemain inti itu 80 persen skuad SEA Games. Jadi dengan pemain itu kami siapkan Piala Asia,” pungkasnya,

Shin Tae-yong Ingin Emil Audero

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong ngebet minta PSSI lakukan proses naturalisasi terhadap kiper Sampdoria, Emil Audero Mulyadi gabung Skuat Garuda.

Shin Tae-yong pun mengungkapkan alasan dirinya kenapa menginginkan kiper Samdoria, Emil Audero Mulyadi untuk dinaturalisasi.

Shin Tae-yong mengaku memang mengingkinkan agar Emil Audero Mulyadi bisa dinaturalisasi untuk memperkuat timnas Indonesia.

Pelatih asal Korea Selatan itu menilai bahwa kedatangan Emil Audero Mulyadi akan membawa dapat baik untuk pemain lain.

Pelatih berusia 52 tahun itu menilai akan ada keutungan dengan datangnya pemain keturunanan Italia-Indonesia itu.

Baca juga: DAFTAR 34 Pemain Ikuti TC Timnas Indonesia U-16, Persija Kirim Paling Banyak, Dari Sumut Tak Ada