Tourism Malaysia

RESMI, Malaysia Akhirnya Buka Pintu untuk Wisatawan Sumut, Simak Syarat-syarat Kedatangan

Malaysia resmi memulai fase new normal atau hidup berdampingan dengan Covid-19 mulai bulan depan.

TRIBUN MEDAN/HO
Director Tourism Malaysia Sumatera-Konsul Pelancongan di Konsulat Jenderal Malaysia Medan, En Hishamuddin Mustafa. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Malaysia resmi memulai fase new normal atau hidup berdampingan dengan Covid-19 mulai bulan depan.

Fase new normal itu dimulai menyusul keputusan Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob yang berencana membuka sepenuhnya perbatasan negara mulai 1 April 2022 mendatang.

Dengan kebijakan baru tersebut, Malaysia mengizinkan pendatang dari luar negeri yang telah divaksinasi Covid-19 lengkap masuk tanpa karantina.

Ismail Sabri juga menuturkan wisatawan asing tidak perlu lagi mendaftar melalui mekanisme MyTravelPass dan hanya perlu mengunduh aplikasi pelacakan kontak MySejahtera.

Hal itu juga disampaikan oleh Director Tourism Malaysia Sumatera-Konsul Pelancongan di Konsulat Jeneral Malaysia Medan, En Hishamuddin Mustafa, menyampaikan pemerintah Malaysia secara resmi membuka perbatasan negara dimulai pada Jumat (1/4/2022) mendatang.

Hal itu sejalan dengan rencana memasuki mulai transisi ke fase endemik Covid-19 mulai bulan depan.

"Ini merupakan pengumuman besar yang paling ditunggu-tunggu, bukan hanya masyarakat Malaysia tetapi juga Indonesia khususnya Kota Medan, " ujarnya kepada Tribun Medan, Kamis (10/3/2022).

Hishamuddin juga mengharapkan pengumuman menggembirakan ini akan kembali menggiatkan perekonomian negara secara keseluruhan khususnya sektor pariwisata yang sangat terdampak.

"Insyaallah akan memberikan dampak positif bagi Malaysia dan Indonesia, " imbuhnya.

Adapun syarat bagi kedatangan para wisatawan yaitu bagi yang sudah mendapatkan vaksinasi lengkap, kini tidak perlu lagi karantina dan hanya perlu untuk melakukan tes PCR dua hari sebelum keberangkatan serta tes Antigen dalam waktu 24 jam setelah kedatangan di Malaysia.

Sedangkan bagi wisatawan yang tidak menjalani vaksinasi diharapkan menjalani karantina selama 5 hari di Malaysia.

Ia juga menyampaikan antusias masyarakat Sumatera Utara menyambut informasi terbaru ini dengan antusias yang sangat luar biasa.

"Saat ini kami sangat sibuk menerima pertanyaan dari berbagai akun sosial media yang bertanya bagaimana persyaratan dan lainnya, Alhamdullilah ini membuktikan antusiasnya warga Sumut sangat luar biasa, " tuturnya.

Ia juga menyampaikan bagaimana peningkatan pengunjung dari Sumatera Utara di Malaysia, menurutnya selama dua tahun ini di masa pandemi Covid-19 sasaran masyarakat Sumut ke Malaysia sama seperti 30 tahun lalu dimana hanya beberapa ratus ribu saja yang menjadi sasarannya.

Namun, Hishamuddin optimis pada tahun 2022 ini ia yakin akan menerima kunjungan yang luar biasa khususnya dari Sumatera Utara.

Keyakinan itu juga didorong oleh kebijakan Indonesia yang mulai melonggarkan pembatasan terkait Covid-19 dengan menghapus syarat tes PCR dan Antigen untuk perjalanan domestik.

(cr9/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved