Berita Seleb

Mulai Terkuak Bos Indra Kenz, Orang Indonesia, Ahmad Sahroni : Ada Big Bosnya, Pasti Dapat

Mulai terkuak mengenai bos Doni Salmanan dan Indra Kenz hingga kini belum

Editor: Dedy Kurniawan
Kolase Instagram / YouTube
Crazy Rich Indra Kenz, Hendry Susanto dan Doni Salmanan. 

Doni Salmanan adalah tersangka dugaan kasus penipuan, berita bohong, dan pencucian uang terkait aplikasi Quotex.

Quotex merupakan platform binary option berkedok trading yang ilegal di Indonesia.

Doni Salmanan dilaporkan ke polisi karena menjadi afiliator Quotex yang diduga menikmati keuntungan dari kerugian member.

Member yang dimaksud adalah orang-orang yang bermain binary option di Quotex melalui link afiliasi Doni Salmanan

Dalam konferensi pers yang digelar polisi, seperti dalam siaran langsung Youtube Cumicumi, Doni Salmanan disebut mendapatkan 80 persen keuntungan dari kekalahan member.

Selama jumpa pers Bareskrim Polri, Doni Salmanan pun berdiri menghadap ke belakang.

Ia mengenakan pakaian oranye yang merupakan baju tahanan polisi.

Setelah polisi selesai memberikan keterangan dan menjawab pertanyaan awak media, Doni pun balik badan.

Ia berdiri tegap dan mengambil mikrofon untuk memberikan keterangan.

Ia tampak memakai masker hitam dan berbicara lancar di depan awak media.

Tidak terlihat ekspresi kesedihan atau malu dari Crazy Rich Bandung itu.

Ia justru melontarkan kata-kata pemintaan maaf secara lancar dan tegas, termasuk memohon doa untuk keringanan hukuman.

Berikut ini pernyataan lengkap Doni Salmanan.

"Saya meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia yang sudah mengenal dunia trading binary option, forex, kripto, dan lain sebagainya.

Besar harapan saya masyarakat Indonesia dapat memaafkan kesalahan saya.

Saya juga memohon doanya kepada teman-teman semuanya di seluruh Indonesia ini agar sanksi terhadap saya bisa diringankan.

Untuk masyarakat Indonesia juga hati-hati kepada trading-trading ilegal," katanya.

(*/ Tribun-Medan.com)

Artikel ini telah tayang di Tribun Jabar

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved