Ibu Muda Bingung Ayah Anaknya

Usai Digilir 2 Pria, Hamil & Melahirkan, Ibu Muda Biarkan Bayinya Tewas, Bingung Siapa Ayah Anaknya

Bayi tersebut dilahirkannya sendiri di kamar kos tanpa bantuan medis. Dirinya sengaja membiarkan sang bayi hingga akhirnya meninggal dunia.

KOMPAS.COM/RASYID RIDHO
Perempuan Asal Sukabumi Bunuh Anak Hasil Pemerkosaan yang Baru Dilahirkan di Kamar Kos. 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang ibu muda tega membiarkan bayi yang baru dilahirkan begitu saja hingga akhirnya tewas.

Bayi tersebut dilahirkannya sendiri di kamar kos tanpa bantuan medis.

Dirinya sengaja membiarkan sang bayi hingga akhirnya meninggal dunia.

Berdasarkan pengakuannya, wanita asal Sukabumi, Jawa Barat itu tega melakukan hal tersebut lantaran bingung siapa ayah sang bayi.

Menurut pengakuannya, dirinya digilir oleh dua pria dalam kondisi mabuk.

Sehingga dirinya bingung siapa yang menjadi ayah dari bayi tersebut.

Wanita itu pun tak tahu harus meminta pertanggung jawaban kepada siapa.

Hal itulah yang membuatnya nekat menghabisi nyawa sang bayi.

Ia pun selama ini berusaha menutupi kehamilannya karena malu.

Perbuatan keji itu dilakukan oleh wanita berinisial SA (39), di kamar kos yang berada di Lingkungan Sapiah, Kelurahan Penancangan, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten.

Sementara itu, SA sendiri diketahui merupakan warga Kecamatan Bojong Genteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Ia diduga dengan sengaja membiarkan bayi berjenis kelamin laki-laki yang baru dilahirkan hingga meninggal dunia dalam kamar kosnya.

Kapolres Serang AKBP Maruli Ahiles Hutapea mengatakan, SA berdalih menutupi kehamilannya dan membunuh anaknya tersebut lantaran malu.

Hal itu lantaran SA merupakan korban pemerkosaan oleh dua orang pria dalam kondisi mabuk.

Menurut penuturan SA, pemerkosaan yang dialaminya itu terjadi saat dirinya bekerja di sebuah tempat hiburan malam di Batam, Kepulauan Riau.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved