Ibu Muda Bingung Ayah Anaknya

Usai Digilir 2 Pria, Hamil & Melahirkan, Ibu Muda Biarkan Bayinya Tewas, Bingung Siapa Ayah Anaknya

Bayi tersebut dilahirkannya sendiri di kamar kos tanpa bantuan medis. Dirinya sengaja membiarkan sang bayi hingga akhirnya meninggal dunia.

KOMPAS.COM/RASYID RIDHO
Perempuan Asal Sukabumi Bunuh Anak Hasil Pemerkosaan yang Baru Dilahirkan di Kamar Kos. 

"Yang bersangkutan baru 4 hari tinggal di Kota Serang.

Pelaku digagahi oleh lebih dari satu orang sehingga hamil, dan tersangka bingung siapa yang menjadi orangtuanya," kata Maruli dilansir dari Kompas.com, Selasa (29/3/2022).

Berdasarkan keterangan SA, anaknya itu lahir pada Selasa (22/3/2022) malam tanpa dibantu oleh siapapun termasuk tenaga medis.

Hasil autopsi menunjukkan ada bekas benda tumpul di bagian kepala bayi tak berdosa tersebut.

Kepada polisi, SA mengaku kalau dirinya memotong ari-ari menggunakan gunting saat melahirkan.

Tak hanya itu, ia juga mengaku sempat membentur kepala bayinya.

"Membiarkan anak tanpa ada bantuan medis selama kurang-lebih 12 jam.

Keesokan harinya tersangka S panik dan ditemukan warga anaknya sudah meninggal," ujar Maruli.

Kini, SA sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi dan dikenakan Pasal 341 KUHP dengan ancaman pidana 7 tahun penjara.

Sementara itu, SA mengaku kepada wartawan bahwa dirinya diperkosa dua pria secara bergilir.

Ia menjelaskan kalau saat itu kondisinya sedang tidak berdaya.

"Saya engga bisa melawan saat itu, kondisi mabuk saat diperkosa.

Jadi saya engga tau siapa bapaknya," kata SA.

Wanita itu pun kemudian menutupi kehamilannya karena merasa malu.

SA dengan sengaja melahirkan di dalam kamar kos dengan alat seadanya.

Alhasil, anaknya tidak bisa bertahan hidup karena kondisinya memburuk dan SA membiarkan anaknya hingga meninggal dunia.

"Memang waktunya lahir, setelah lahir saya biarkan saja (hingga meninggal dunia)," ujar SA.

(*/ Tribun-Medan.com)

Artikel ini sudah tayang di TribunnewsBogor.com

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved