Anggota DPRD Mesum
Mesum Selingkuhi Bini Orang, Anggota DPRD Batubara tak Kunjung Dipecat, Sekarang Terlibat Penipuan
Anggota DPRD Batubara, Dian Suwartono kembali buat ulah setelah sebelumnya dilapor selingkuhi bini orang lain
TRIBUN-MEDAN.COM,BATUBARA- Kader PDI Perjuangan, yang juga anggota DPRD Batubara bernama Dian Suwartono kembali terlibat masalah.
Setelah sebelumnya tersandung kasus chat mesum dan dilaporkan selingkuhi bini orang lain, Dian Suwartono sekarang terlibat kasus penipuan.
Dian Suwartono sempat diamankan petugas Polres Batubara, karena dilaporkan menipu korbannya bernama Rosmalela Batubara.
Menurut Kasubbag Humas Polres Batubara, Iptu Ahmad Fahmi, adapun modus yang dilakukan Dian Suwartono yakni berkaitan dengan jual beli lembu.
Korban yang merupakan warga Desa Sei Suka Deras, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara mengalami kerugian hingga Rp 249 juta.
Baca juga: Anggota DPRD Batubara Dituding Selingkuhi Istri Keponakan, Sebut Organ Sensitif Mirip Cumi-cumi
"Kasus ini bergulir sebagaimana laporan korbannya sesuai bukti lapor nomor LP/B/43/ll/2022/SPKT/Polsek Indrapura/ Polres Batubara/ Polda Sumatera Utara Februari 2022 lalu," kata Iptu Ahmad Fahmi, Rabu (13/4/2022).
Fahmi mengatakan, setelah dilaporkan, Dian Suwartono kini sudah resmi jadi tersangka.
Dari laporan korban, diketahui bahwa kasus ini bermula saat Dian Suwartono dipercaya menjual lembu milik korban sebanyak 22 ekor dengan harga Rp 249 juta.
"Setelah dua bulan dibiarkan, DS akhirnya membayar Rp 126 juta, atau setengah dari jumlah yang sepakati saat pengambilan lembu. Namun saat itu ada kesepakatan di atas kertas, bahwa sisa pembelian lembu akan dibayarkan," kata Fahmi.
Belakangan, Dian Suwartono tak kunjung membayar sisa uang pembelian lembu.
Baca juga: Dilapor ke BKD, Anggota DPRD Batubara Malah Ancam Suami Selingkuhan
Korban kemudian menagihnya, dan tahun 2020 lalu cuma dibayar Rp 5 juta.
Kemudian, di awal 2021 juga dibayar Rp 5 juta.
"Saat tahun 2022, korban kembali mendatangi DS dan meminta sisa uang penjualan lembu. DS hanya berjanji dan akhirnya korban Rosmalela Batubara membuat laporan ke Polsek Indrapura," terangnya.
Meski sudah dilaporkan, anggota DPRD Batubara itu tidak ditahan.
Alasannya, kedua belah pihak sedang mengadakan mediasi perdamaian.