Tak Setuju Putrinya Pacaran, Cara Licik Wanita Ini Agar Putus, Sengaja Main Bareng Calon Menantu
Wanita yang menjadi ibu tunggal ini, berusaha mencarikan anaknya pria yang pas untuk pendamping hidup.
Tapi terlanjur cinta, sang putri tak mau melakukannya.
Chen Jing yang pun membawa Yan Zhuo menemui ibunya seraya meminta restu.
Chen Haiyan sedikit luluh dan menilai, kekasih anaknya ini tampan dan terlihat baik.
Lalu pada pertemuan selanjutnya, hubungan terlarang calon mertua dan menantu ini terjadi.
Malam itu, Chen Jing keluar menemui temannya dan meninggalkan Chen Haiyan dan Yan Zhuo berdua.
Keduanya bercerita sembari minum alkohol yang membuat Yan Zhuo dan Chen Haiyan berhubungan seksual.
Karena insiden ini, Chen Haiyan meminta sang putri untuk putus yang membuat Chen Jiang bingung.
Belum lagi, Yan Zhuo juga mendadak berubah sikap dengannya.
Saat itulah, Chen Haiyan tahu, Yan Zhuo menipu putrinya.
Ia tahu, kekasih anaknya itu tak punya pekerjaan tetap.
Chen Haiyan lantas menjebak Yan Zhuo agar mau tidur bersama lagi.
Ia pun mengambil gambar keduanya yang tengah melakukan tindakan amoral.
Kemudian, Yan Zhuo mengatakan kepada Chen Haiyan ingin kembali bersama Chen Jing.
Sontak Chen Haiyan tak setuju.
Ia akan menunjukkan foto panas keduanya sebagai ancaman.
Chen Haiyan akan melaporkan, Yan Zhuo memperkosanya jika masih nekat mendekati putrinya.
Yan Zhuo kehilangan akal.
Ia merasa hidupnya dirusak oleh Chen Haiyan.
Gelap mata, ia pun membunuh Chen Haiyan.
Bahkan, ia memutilasi tubuhnya menjadi enam bagian.
Empat tahun kemudian, Yan Zhuo membayar dosa-dosanya.
Ia dijatuhi hukuman mati atas kasus kejinya.
(*/ Tribun-Medan.com)