Berita Seleb
Saat Sahur Gadis Belia Tak di Kamar, Tetiba Pulang Ngeluh Sakit di Intim, Diantar Pria Misterius
Kaget anak gadis tak ada di kamar saat akan dibangunkan santap sahur, ibu ini
TRIBUN-MEDAN.com - Kaget anak gadis tak ada di kamar saat akan dibangunkan santap sahur, ibu ini tambah syok setelah mengetahui akhirnya.
Ternyata sang anak gadis pulang juga. ia diantar oleh seorang pria yang menurut anaknya tidak ia kenal.
Baca juga: Pasrah Wanita Ini Seminggu Lima Kali Layani Nafsu Tetangga, Videonya Selingkuh jadi Bahan Ancaman
Yang bikin ibu si gadis semakin hancur adalah anaknya diketahui telah dipaksa melakukan hubungan badan.

Hal itu diketahui setelah sang anak yang berusia 14 tahun itu mengeluhkan sakit perut dan sakit alat viralnya.
Terang saja ortu si gadis tak terima dan kemudian mencari tahu sampai akhirnya melaporkan si pria tersebut ke polisi.
Berikut ini kisah lengkapnya
Plt Kasi Humas Polres Palopo, Iptu Patobun menjelaskan, kejadian diketahui saat ibu korban hendak membangunkan makan sahur.
Namun saat itu korban tidak ada di kamarnya.
Ibu korban dan keluarga kemudian melakukan pencarian.
Baca juga: Tak Banyak Yang Tahu Artis Ini Mualaf, Pernah Dipenjara 12 Tahun, Kini Sudah Banyak Hafal Al Quran
Baca juga: HIDUP Makmur Usai Jadi Aspri Hotman Paris, Mahesa Putri Ungkap Gaji Fantastis dari Sang Pengacara
Baca juga: BESOK TERAKHIR, Pendaftaran Lowongan Kerja BUMN, Simak Syaratnya Tersedia 2.700 Formasi
“Berselang beberapa jam kemudian datang korban yang diantar seorang laki-laki tidak dikenal oleh korban,” kata Patobun kepada tribun-timur.com, Sabtu (23/4/2022).
Setiba di rumahnya, korban mengeluh sakit bagian perut, belakang dan alat vital korban.
Baca juga: Gagal Menikah dengan Irwan Mussry, Desy Ratnasari Jawab Ditawari Istri Kedua hingga Cerita Ditampar
Ditangkap Polisi
Satreskrim Polres Palopo, menangkap seorang pelaku rudapaksa anak di bawah umur.
Adalah ES (24), warga Kecamatan Wara Timur, Palopo.
Pelaku ditangkap atas laporan rudapaksa terhadap seorang gadis 14 tahun, inisial A yang masih bersatatus pelajar asal Kabupaten Luwu.