7 Amalan Sunah pada Bulan Syawal, Mulai dari Puasa Syawal hingga Menikah

Setelah melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan, umat muslim akan bertemu dengan Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada 1 Syawal.

Penulis: Tria Rizki | Editor: Tommy Simatupang
WEB
Salat Duha di bulan puasa. 

TRIBUN-MEDAN.com - Setelah melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan, umat muslim akan bertemu dengan Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada 1 Syawal.

Walaupun bulan Ramadan yang penuh dengan kemuliaan dan pengampunan telah berlalu, namun umat muslim masih dapat melakukan berbagai amal ibadah kepada Allah SWT di bulan Syawal.

Bulan Syawal menjadi bulan yang penuh dengan berkah, rahmat dan ampunan dari Allah SWT dikarenakan umat muslim lebih memperkuat lagi tali silahturahmi serta ukhuwah Islamiyah.

Amalan sunah ini apabila dikerjakan akan mendapatkan pahala, namun apabila tidak dikerjakan juga tidak mendapatkan dosa.

Menurut Hadis Riwayat Muslim, mengatakan bahwa “Barang siapa berpuasa penuh di bulan Ramadan lalu menyambungnya dengan (puasa) enam hari di bulan Syawal, maka (pahalanya) seperti ia berpuasa selama satu tahun.

Berikut Tribun medan suguhkan 7 amalan pada Bulan Syawal :

1. Puasa Syawal

Puasa Syawal dilakukan selama enam hari yang memiliki keutamaan untuk mendapatkan pahala puasa selama setahun penuh.

Pasalnya, 1 Syawal bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri yang termasuk ke dalam hari-hari haram berpuasa dalam islam.

Dalam Hadis Riwayat Muslim, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa melarang berpuasa pada dua hari yaitu Idul Fitri dan Idul Adha.

Sehingga Tribuners dapat melaksanakan ibadah puasa sehari setelah Hari Raya Idul Fitri atau 2 Syawal, dengan hukum sunah muakadah.

Apabila dilakukan akan mendapatkan pahala selama setahun dari Allah SWT, sesuai dengan Hadis Riwayat Muslim bahwa Rasulullah SAW bersabda :

“Siapa yang berpuasa Ramadan kemudian berpuasa 6 hari pada Syawal, maka dia bagai berpuasa setahun penuh.”

Adapun manfaat dengan melakukan puasa Syawal yang telah dijelaskan dalam sebuah Hadis Riwayat Ahmad, Rasulullah SAW bersabda :

“Siapa yang berpuasa Ramadan, maka pahala puasa sebulan Ramadan itu (dilipatkan sama) dengan puasa 10 bulan, dan berpuasa 6 hari setelah Idul Fitri (dilipatkan 10 menjadi 60), maka semuanya (Ramadan dan 6 hari bulan Syawal) genap setahun.”

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved