Safari Politik AHY
BERTEMU dengan AHY, Pedagang Pusat Pasar Medan Curhat Harga Kebutuhan Pokok Naik
Naiknya harga kebutuhan pokok turut dikeluhkan oleh masyarakat di Kota Medan. Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Tommy Simatupang
TRIBUN MEDAN. com, MEDAN - Naiknya harga kebutuhan pokok turut dikeluhkan oleh masyarakat di Kota Medan.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat berbelanja dan berbincang dengan para pedagang dan warga di Pusat Pasar Medan, Jumat (13/5/2022).
"Saya senang sekali bisa melihat langsung, merasakan dan menyapa dan juga berdialog dengan pedagang di sini yang begitu dinamis di Pusat Pasar ini. Kita mendengarkan harapan harapan diantaranya bahan bahan kebutuhan pokok ini bisa lebih terjangkau lagi harganya," kata AHY usai mengunjungi Pusat Pasar Medan.
Pandemi Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia telah membuat ekonomi khususnya warga dengan ekonomi menengah ke bawah semakin sulit untuk memenuhi kebutuhan pokok.
Rendahnya daya beli masyarakat, ditambah lagi persoalan ketersediaan kebutuhan pokok nasional yang kadang mengalami kelangkaan membuat warga semakin terjepit.
Baca juga: Pelaku Pencurian Dari SMP N 3 Muara Ditangkap Polres Taput, Tersangka Gasak Perangkat di Ruang Guru
Baca juga: 598 Hewan Ternak di Sumut Diduga Positif PMK, Berikut Ini Wilayah yang Terjangkit Wabah PMK
Salah satu kebutuhan pokok yang naik dan mengalami kelangkaan adalah minyak goreng. AHY menyebutkan, hal itu telah sering dikeluhkan oleh masyarakat diberbagai daerah di Indonesia.
"Kemudian daya beli masyarakat yang masih terbatas hingga saat ini karena memang kondisi covid masih dirasakan. Bisa juga sesuai dengan harga harga yang ditawarkan oleh pasar, antara suplay dan demand harus bisa seimbang dengan begitu ekonomi terus bergerak," sebut AHY.
Terkait persalan itu, AHY menegaskan Partai Demokrat ingin selalu berkontribusi untuk meretas persoalan itu.
Dia bilang, Demokrat akan senantiasa memberikan masukan terhadap pemerintah, baik dalam tingkat pusat maupun pemerintah daerah.
Untuk itu AYH pun meminta agar pemerintah terlebih dahulu memastikan kebutuhan pokok tersedia agar tidak terjadi kelangkaan pasokan kebutuhan pokok yang dapat memicu kenaikan harga.
Baca juga: 598 Hewan Ternak di Sumut Diduga Positif PMK, Berikut Ini Wilayah yang Terjangkit Wabah PMK
Baca juga: Jarang Tersorot, Begini Hubungan Venna Melinda dan Ibu Ferry Irawan Sebenarnya, Ini Isi Curhatnya
"Tentunya di Indonesia dan di Sumatra Utara kita terus mendorong dan ingin selalu memberikan masukan masukan kepada pemerintah agar kondisi iklim dipasar lebih terjangkau oleh masyarakat. Yang pertama kita ingin pastikan pasokan kebutuhan pokok ada dan tersedia agar harga tidak memberatkan masyarakat," tutup AHY.
(cr17/tribun-medan.com)