News Video

Vladimir Putin Harus Siap Hadapi Skenario Terburuk Jika Finlandia dan Swedia Resmi Gabung NATO

Finlandia dan Swedia dilaporkan telah resmi mendaftar untuk bergabung dalam keanggotaan NATO.

Finlandia dan Swedia dilaporkan resmi mengajukan pendaftaran untuk begabung dalam keanggotaan NATO


TRIBUN-MEDAN.COM
- Finlandia dan Swedia dilaporkan telah resmi mendaftar untuk bergabung dalam keanggotaan NATO.

Pemerintah kedua negara pun memberikan dukungan penuh terkait pendaftaran menjadi anggota NATO.

Presiden Rusia, Vladimir Putin kini dikabarkan harus bersiap menghadapi skenario terburuk jika kedua negara nordik itu benar diterima.

Diketahui sebelumnya Putin menentang keinginan Finlandia dan Swedia bergabung dengan organisasi yang disebut terkuat di dunia itu.

Terlebih kedua negara tetangga Rusia itu selama ini menerapkan prinsip non blok dan kini malah berubah pikiran.

Bahkan Putin sempat memberikan ancaman nuklir kepada Finlandia dan Swedia.

Ancaman itu dilontarkan setelah kedua negara yang awalnya netral tersebut memutuskan untuk bergabung dengan NATO.

Namun, kini Vladimir Putin tampaknya berubah dalam menyikapi tindakan yang dilakukan Finlandia dan Swedia

Meski begitu, kelompok barat menilai Putin saat ini tengah menghadapi skenario mimpi buruk setelah Finlandia & Swedia secara resmi mendaftar keanggotaan NATO.

Pasalnya, jika nantinya kedua negara Nordik itu resmi menjadi anggota, dapat dilihat kekuatan NATO akan bertambah satu juta tentara.

Dorongan keanggotaan itu dapat mewakili ekspansi NATO yang paling signifikan dalam beberapa dekade.

Menggandakan perbatasannya dengan Rusia, meskipun mendapat peringatan Putin bahwa hal itu dapat memicu tanggapan dari Moskow.

Finlandia dan Swedia dilaporkan resmi mengajukan pendaftaran untuk begabung dalam keanggotaan NATO pada Rabu (18/5/2022).

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved