Berita Seleb
Nyesek! Nabila Ishma Terduduk Lesu dan Ngobrol Sendiri Di Depan Jenazah Eril
Jasad putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz atau Eril dikabarkan sudah tiba di Bandara Soekarno Hatta, Indonesia pada Minggu (12/6/2022)
“Ngobrol sama jenazah tuh, bener-bener definisi cuma pengen didenger yang mungkin belum sempet tersampaikan,” tutur netizen lain.
Selain momen pilu Nabila Isma yang seakan ngobrol dengan jenazah Eril, situasi di sekelilingnya juga tak kalah menyita perhatian. Pemadangan saat Nabila hanya dibiarkan berdua dengan jenazah Eril tak kalah membuat publik terenyuh.
“Orang-orang sekaan tahu kalau mereka butuh waktu berdua dulu,” tulis netizen lain.
Nabila Butuh Pengobatan Khusus
Sempat menjadi orang yang sangat dikasihi Emmeril Kahn, Nabila Ishma begitu merasa kehilangan sang anak Gubernur Jabar.
Kerap datangi pengajian, tetapi Nabila berusaha agar tidak mengumbar kehadirannya.
Kondisi sebenarnya Nabila Ishma dibongkar orang terdekat.
Ternyata, gadis satu ini atau Nabila alami kesehatan psikis drop pasca peristiwa yang dialami Eril.
Ia juga merasakan duka yang mendalam ditinggal oleh kekasihnya, Nabila Ishma ternyata alami masalah kesehatan serius.
Bahkan sosok terdekat mengatakan Nabila Ishma butuh pengobatan khusus.
Baca juga: HARI INI, Jenazah Eril Dimakamkan di Cimaung Sekitar Pukul 11.00 WIB
Baca juga: MUI Jabar Beri Saran Soal Proses Pemakaman Eril Agar Keluarga Melakukan Hal Ini
Belum lama ini, kondisi Nabila Ishma pun akhirnya dibeberkan oleh Yanti Sri Yulianti Ketua Umum Kerlip.
Dikatakan oleh Yanti Sri, Nabila Ishma sempat alami down.
Pasalnya, sedari awal ia optimis Emmeril Kahn bakal segera kembali.
"Nabila terlihat sangat optimis Eril akan kembali.Tapi itu justru membuat ibu dan keluarganya menjadi lebih khawatir," ujar Yanti, dikutip Tribun Jatim dari kanal YouTube OFFICIAL NITNOT.
Yanti Sri Yulianti mengatakan jika Nabila Ishma perlu tidur yang cukup agar kondisinya membaik.
"Nabila perlu tidur lebih nyenyak untuk (kondisinya) bisa kembali normal."
Bahkan Nabila sampai didampingi oleh psikolog hingga mendapatkan pengobatan khusus.
Sampai harus mendapat pengobatan khusus, Nabila harus berusaha kuat menghadapi fakta kepergian sang kekasih.
"Nabila didampingi psikolog dan harus diberi pengobatan khusus supaya bisa istirahat cukup," lanjut Yanti.
(cr18/tribun- medan.com)