Berita Viral

Sering Dikira Pengangguran, Pemuda Desa di Kulon Progo Ini Kelola Puluhan Server di Berbagai Negara

Seorang pemuda di sebuah dusun di sering Daerah Istimewa Yogyakarta dikira warga setempat sebagai penggguran.

KOMPAS.COM/DANI JULIUS
Nurohman di kamar rumahnya di Kalurahan Banyuroto, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Ia lalu mencari masalah apa yang terjadi pada aplikasi. Biasanya persoalan server overload. Akibatnya, perusahaan pengguna aplikasi merasa terhambat bekerja sehingga berujung komplain.

Hal ini pernah terjadi dulu, di mana aplikasi kasir sebuah kafe Singapura tidak muncul di aplikasi manajer.

Penggunaan CPU di kafe itu terlalu besar atau sistem otomatis tidak berjalan. Aplikasi dalam kafe Singapura ini dikelola oleh perusahaan di mana Nur bekerja.

Perusahaan itu bernama Consap Pte Ltd dan berkantor di Singapura. Nur mengungkapkan, ia mengerjakan setiap hari persoalan seperti ini.

Nyaris tidak tidur karena pekerjaan menyita waktu. Tapi, yang dihadapi hari ini bukan masalah besar.

Ia bisa menyelesaikan hanya dengan mempertahankan kapasitas pemakaian hard disk di bawah 90 persen.

Nur merupakan teknisi infrastruktur alias infrastructure engineer di perusahaan yang berkutat dalam internet of things (IoT).

Perusahaan tempatnya bekerja merupakan perusahaan IT yang fokus pada engineering robotik dan otomatisasi.

Perusahaan yang berkantor pusat di Singapura itu menangani IoT, di antaranya smart home, smart hotel, dan smart airport.

IoT merupakan jaringan antarperangkat dan peralatan yang terhubung satu dengan lain, dan beroperasi secara otomatis tanpa campur tangan manusia secara langsung.

IoT memerlukan banyak data agar semua berjalan normal, seperti perubahan temperatur, suara, sentuhan, dan lain sebagainya.

Data tersebut tersimpan pada cloud data center. Sensor dalam perangkat IoT bisa mengenali semua data itu.

Manusia mengontrol beberapa perangkat dari jarak jauh melalui koneksi internet sesuai kebutuhan manusia itu sendiri.

“Misal lampu ini bisa berubah warna tanpa sentuhan manusia. Kita memberi perintah maka lampu berubah warna. Data suara, data warna, banyak data lain itu tersimpan dalam server. Melalui koneksi internet maka bisa beroperasi,” kata Nur.

Ruangan kamar ini memang belum sempurna selesai, namun kondisinya lebih bagus daripada kondisi keseluruhan rumah.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved