INGAT Kapolri Pemberani Berantas Judi Togel Preman, Mantan Ajudan Soeharto Ancam Pecat Semua Kapolda
Dikenal tegas dan berani.Sosok Kapolri era Presiden SBY ini tak kenal kompromi terhadap perjudian yang dulu sempat membomming.
"Bahkan Pak Harto memberi daftar urut dan memisahkan bagian per bagian berdasarkan siapa menterinya atau apa topik permasalahannya," kata Sutanto.
Sehingga, atas bantuan catatan dalam bukunya itulah Soeharto mampu melihat sejumlah persoalan.
"Dibantu dari buku itulah, Pak Harto sebagai presiden dan kepala negara bisa melihat kemajuan atau progres berbagai masalah yang tengah dihadapi oleh pemerintah," lanjut Sutanto.
Sutanto pun menyebut Soeharto sebagai seorang administrator yang baik dan teliti.
Profil Jenderal Sutanto
Dilansir dari berbagai sumber, Sutanto, Kapolri ke-17 yang menjabat sejak Juli 2005 sampai Oktober 2008.
Ia lahir di Comal, Pemalang tahun 1950.
Sutanto, seperti dua kapolri sebelumnya juga lulusan terbaik Akpol 1973 dan rekan seangkatan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang terbaik Akmil 1973.
Sejak SBY menjadi Presiden RI, ia kemudian menunjuk koleganya Sutanto memimpin Polri.
Saat memimpin Korps Bhayangkara, banyak keberhasilan Polri mengungkap kasus terorisme.
Misalnya penggerebekan buronan teroris perakit bom Dr Azhari di Batu Malang yang menewaskan WN Malaysia itu.
Setelah pensiun, Sutanto kemudian ditunjuk memimpin Badan Intelijen Negara 22 Oktober 2009 hingga 19 Oktober 2011 dengan status Pati Purnawirawan Polri pertama yang menjabat.
Baca juga: Ketua KPK Firli Didesak Mundur, Sudah 900 Hari Buronan KPK Harun Masiku Tak Kunjung Ditangkap
Bongkar Kasus Judi Ilegal
Semasa menjabat Kapolda Sumut, Maret-Oktober 2000, Jenderal Sutanto membongkar kasus perjudian ilegal.
Gebrakannya sempat membuat bandar judi dan bekingnya tiarap.