Foto Istri Irjen Pol Ferdy Sambo

SOSOK ISTRI Kadiv Propam Polri di Antara Tewasnya Ajudan Usai Ditembak Pengawal di Rumah Dinas

Sosok Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kadiv Propam Polri), Irjen Pol. Ferdy Sambo, menjadi sorotan

Editor: AbdiTumanggor
twitter
Irjen Pol Ferdy Sambo dan Istri, Ny. Putri Ferdy Sambo 

TRIBUN-MEDAN.COM - Sosok Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kadiv Propam Polri), Irjen Pol. Ferdy Sambo, kembali menjadi sorotan publik.

Sebelumnya, Kadiv Propam Polri, Irjen Pol. Ferdy Sambo menjadi perhatian publik setelah angkat bicara perihal masih aktifnya AKBP Raden Brotoseno sebagai anggota Polri setelah dipidana 5 tahun atas perkara korupsi. Dalam keterangannya, Ferdy menyampai hasil putusan final sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) terhadap AKBP Raden Brotoseno.

Kini, Irjen Pol. Ferdy Sambo menjadi sorotan publik terkait tewasnya sang ajudan, Brigadir Polisi (Brigpol) J atau Nopryansah Yosua Hutabarat, setelah baku tembak dengan sang pengawalnya sendiri, Bharada E, di rumah dinas Irjen Pol. Ferdy Sambo di Duren Tiga, pada Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.

Siapa sosok Bharada E

Bharada E dikabarkan merupakan seorang anggota Brimob yang diperbantukan sebagai pengawal pribadi atau Aide de camp (Adc) Kadiv Propam Polri dan keluarga.

Sosok Bharada E masih misterius bagi kalangan awak media. Siapa orangnya dan bagaimana latar belakang keluarganya serta dari mana asalnya.

Sementara almarhum Brigadir J merupakan anggota Bareskrim Polri lulusan SPN Jambi Tahun 2012 yang telah menjadi ajudan Kadiv Propam Polri dan keluarga lebih kurang selama dua tahun. 

Brigadir Yosua Hutabarat berasal dari Jambi dan ibunya bernama Rosti Simanjuntak. Hingga saat ini seluruh keluarganya masih berdomisili di Jambi.

Baca juga: KEJANGGALAN Kematian Brigpol J, Kenapa setelah 3 Hari Kejadian Baru Diinformasikan?

Motif Penembakan

Dari informasi yang diperoleh, Polri telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), memeriksa beberapa saksi di antaranya istri Kadivpropam (Ny Putri Ferdy Sambo) dan Bharada E (pelaku penembakan).

Dikutip dari Tribunnews.com, Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan menjelasakan, berdasarkan keterangan dan barang bukti di lapangan, awalnya Brigadir J memasuki kamar pribadi Kadiv Propam dan diduga ingin melakukan pelecehan tehadap Ny Putri Ferdy Sambo.

Pada saat Brigadir J memasuki kamar tersebut, istri Kadiv Propam sedang berada di kamar sedang beristirahat.

“Kemudian Brigadir J melakukan tindakan pelecehan dan juga menodongkan dengan menggunakan senjata pistol ke kepala istri Kadiv Propam,” kata Ramadhan.

Menurut Ramadhan, saat kejadian, istri Kadiv Propam sempat berteriak minta tolong yang membuat Brigadir J panik dan keluar dari kamar.

Teriakan tersebut didengar oleh Bharada E yang saat itu berada di lantai dua .

Lalu, lanjut dia, dari atas tangga dengan jarak kurang lebih 10 meter Bharada E sempat bertanya ada apa?

Namun dibalas dengan tembakan yang dilakukan oleh Brigadir J, hingga terjadi baku tembak.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved