Berita Populer Hari Ini

BERITA Populer Hari Ini, Polisi Terluka saat Datangi TKP Penikaman hingga Antisipasi Penyebaran PMK

Brigadir RR mengalami luka serius setelah mendaptkan kekerasan dari sejumlah warga.

HO
Ilustrasi Sabhara 

TRIBUN-MEDAN.com - Pihak Pomdam IV Diponegoro menemukan surat wasiat Kopda Muslimin yang dia tulis dengan tangan sendiri.

Kini, surat wasiat Kopda Muslimin telah diserahkan kepada pihak keluarga oleh Wadan Pomdam IV Diponegoro Letkol CPM Muhammad Choirun, Senin (1/8/2022) di Semarang.

Menurut pihak TNI, surat wasiat Kopda Muslimin ditujukan kepada anak-anaknya.

Surat tersebut baru terungkap karena ditemukan oleh TNI di kantong celana Kopda Muslimin saat evakuasi jenazah ke Rumah Sakit Bhayangkara.

"Ini ditemukan di saku celana almarhum. Tertulis untuk anaknya, jadi kami serahkan ke keluarga", kata Wakil Komandan Pomdam IV Diponegoro Letkol CPM Muhammad Choirun usai prosesi serah terima.


Baca Selengkapnya

Survei Fakultas Pertanian USU, Ekosistem Pesisir Sergai Rusak karena Alih Fungsi Kawasan

Survei Fakultas Pertanian USU, Ekosistem Pesisir Sergai Rusak
Survei Fakultas Pertanian USU, Ekosistem Pesisir Sergai Rusak(Tribun Medan/ Anugrah)

TRIBUN-MEDAN.com, SERGAI - Hasil riset dari program studi Fakultas Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara menemukan, telah terjadi kerusakan ekosistem kawasan di pesisir di Kabupaten Serdang Bedagai.

Salah satunya kawasan yang telah sangat rusak ada di Kecamatan Bandar Khalifah, Kabupaten Serdang Bedagai.

Dosen Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara Vindy Rilani Manurung mengatakan, hasil survei yang mereka lakukan mendapati kondisi ekosistem mangrove di bibir pantai di Sergai banyak yang telah rusak.

Vindy menyebut, kerusakan ekosistem disebabkan banyaknya alifungsi kawasan hutan mangrove.

"Kerusakan ini disebabkan karena abrasi pantai, sedimentasi, kurangnya pemahaman dan partisipasi masyarakat sekitar wilayah pesisir menyebabkan pelestarian ekosistem mangrove manjadi kurang optimal," kata Vindy, Senin (1/8/2022).


Baca Selengkapnya

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved