News Video
Resah Dengan Aksi Becak Hantu di Jalan Masjid Taufik, Pria Ini Melapor ke POLISI
Aksi becak hantu kembali membuat resah masyarakat Kota Medan, khususnya warga di Jalan Masjid Taufik
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Aksi becak hantu kembali membuat resah masyarakat Kota Medan, khususnya warga di Jalan Masjid Taufik, Kecamatan Medan Perjuangan.
Warga menyebut bahwa, di lokasi tersebut sudah sering terjadi aksi kemalingan yang dilakukan oleh dua orang pelaku yang mengendarai becak.
Menurut salah seorang warga, Syaipul Ramadhan saat ini, para warga di sana mulai resah dengan ulah para pelaku.
Ia juga mengatakan, pagar rumahnya juga sempat hilang diangkut pelaku, pada Jumat (5/8/2022) dini hari tadi.
Atas kejadian itu, Syaipul pun memutuskan, untuk melaporkan aksi bandit jalanan ini ke Polsek Medan Timur.
"Kedatangan kita ke Polsek ini, untuk membuat laporan pencurian kehilangan pagar rumah, lokasinya di Jalan Masjid Taufik," kata Syaipul kepada Tribun-medan, Jumat (5/8/2022).
Ia mengatakan, sebenarnya para warga sudah cukup resah dengan aksi pencurian tersebut. Namun, selama ini warga tidak ada yang mau melapor.
"Belakangan ini memang kerap terjadi aksi-aksi krimanal pencurian, masyarakat sudah resah, tapi masyarakat di sana tidak ada mau melapor," sebutnya.
Dijelaskannya, kejadian ini tidak bisa dibiarkan terus - menerus dan polisi diminta untuk segera melakukan penindakan terhadap pelaku.
"Kalau tidak melapor terkesan kita melihara maling di sana, makanya saya putuskan untuk melaporkan kejadian ini. Semoga polisi segera menindaklanjuti," bebernya.
Ia menduga, pelaku dengan modus becak hantu tersebut merupakan orang-orang yang tinggal dikawasan itu juga.
"Kemungkinan besar orang situ juga, sepertinya pemain lama. Modus mereka mengendarai becak, ngendap - ngendap memantau lokasi, berkasi di tengah malam waktu orang tidur," ungkapnya.
Syaipul pun berharap dengan ada laporannya ini, polisi bisa langsung mengambil tindakan dan menangkap pelaku.
Sehingga, warga di sana tidak perlu lagi khawatir.
"Harapannya semoga polisi segera menindaklanjuti permasalahan ini. Menangkap pelaku dan memberikan efek jera," katanya.