Cacar Monyet
WHO Tetapkan Cacar Monyet Darurat Kesehatan Global, Ini Gejala dan Penularannya
Wabah cacar monyet saat ini telah menunjukkan situasi darurat kesehatan publik yang harus menjadi perhatian Internasional.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Randy P.F Hutagaol
Namanya monkeypox atau cacar monyet.
Sejumlah negara melaporkan adanya kasus cacar monyet yang mengifeksi warganya.
Sebagai antisipasi, berikut ciri-ciri dan penyebab cacar monyet.
Kompas.com memberitakan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengonfirmasi 80 kasus cacar monyet di 11 negara.
Kasus cacar monyet antara lain sudah terkonfirmasi di Jerman, Prancis, Belgia, Inggris, Amerika Serikat, dan Kanada.
WHO mengingatkan agar semua negara mewaspadai penularan dan penyebaran cacar monyet.
Menurut WHO, kasus cacar monyet berpotensi menjadi serius.
Hal ini karena kasus cacar monyet terjadi di negara yang tidak endemic monkeypox. Dilansir dari Kompas.com, cacar monyet adalah penyakit infeksi yang disebabkan virus Orthopoxvirus dari keluarga Poxviridae.
Penyakit ini biasanya menyerang orang yang tinggal dekat dengan hutan hujan tropis.
Namun, belakangan cacar monyet juga menyerang warga perkotaan.
Hewan yang bisa jadi inang atau pembawa virus cacar monyet di antaranya tupai, tikus, dan primata sejenis monyet.
Asal-usul cacar monyet
Kasus cacar monyet yang menyerang manusia kali pertama ditemukan menyerang anak laki-laki usia sembilan tahun di Republik Demokratik Kongo, pada 1970 silam.
Sejak itu, penyakit sejenis banyak menyerang warga yang tinggal di pedesaan sekitar hutan hujan di Kongo, wilayah Benin, Kamerun, Republik Afrika Tengah, Republik Demokratik Kongo, Gabon, Pantai Gading, Liberia, Nigeria, Sierra Leone, dan Sudan Selatan.
Wabah cacar monyet berskala besar sempat menerjang Nigeria sejak 2017 lalu, dengan temuan kasus suspek di atas 500 orang, lebih dari 200 orang terkonfirmasi mengidap cacar monyet, dan tiga persen di antaranya meninggal dunia.
Pada 2003, wabah cacar monyet kali pertama menjangkiti wilayah luar Afrika, yakni terjadi di AS. Menurut ahli, penderita bisa tertular penyakit ini setelah kontak fisik dengan anjing yang terinfeksi cacar monyet.