Motif pembunuhan Brigadir J
Patra M Zen Pengacara Putri Tak Lantang Lagi, Ngomongnya Ngelantur Disinggung Soal Laporan Palsu
Patra M Zen pengacara Putri Candrawathi, istri Irjen Ferdy Sambo kembali muncul dalam sebuah tayangan wawancara.
Terkait isu tersebut, Patra M Zen juga mengurai jawaban tak terduga.
"Laporan Putri Candrawathi ke Polres Jakarta Selatan itu atas perintah suaminya atau kesadaran dirinya sendiri ?" tanya presenter.
"Bukan tugas saya menjawab itu. Bukan tugas advokat menjawab itu. Tugas advokat itu adalah mendampingi kliennya, memastikan hak kliennya dipenuhi. Dan memastikan proses peradilannya diproses secara adil," imbuh Patra M Zen.
"Masyarakat itu kepentinganya sudah diwakili penuntut umum nanti. Dalam sistem peradilan pidana, masyarakat itu kepentingannya diwakili penuntut umum. Cobalah kita tunggu nanti di persidangan," tegasnya.
Patra M Zen Tak Tahu Apa-apa
Terlihat kalem dan tak lagi ngotot membela Putri Candrawathi, Patra M Zen meminta khalayak untuk menunggu kelanjutan kasus Brigadir J hingga ke pengadilan.
Namun saat ditanya soal hal lain menyangkut isu miring di kasus Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Patra M Zen mengaku tak tahu.
Pun dengan isu Ferdy Sambo memberikan amplop coklat kepada LPSK agar istrinya dilindungi.
Perihal tudingan kepada Ferdy Sambo tersebut, Patra M Zen mengaku sama sekali tidak mengetahuinya.
" LPSK menolak pemberian itu, tapi menolak. Kalau menerima, berarti itu terjadi suap menuap meskipun dikembalikan," ungkap Maneger Nasution, Wakil Ketua LPSK," ungkap Maneger Nasution, Wakil Ketua LPSK.
"Saya baru tahu nonton ini malah, enggak tahu soal itu. Apa peristiwanya atau apa, saya enggak tahu. Kayaknya saya kebanyakan nonton youtube pengajian. Saya enggak tahu, kalau enggak tahu saya bilang enggak tahu," akui Patra M Zen seraya tertawa.
(*)
artikel sudah tayang di tribunnews.bogor