Brigadir J Ditembak Mati

RAMAI-RAMAI Seser Bisnis Judi di Sumut, Sumbar, Jatim, hingga Jakarta, Bosnya Punya Ilmu Menghilang

Ada beberapa kasus yang berhasil diungkap yaitu judi di Sumut, Sumatera Barat, Jawa Timur, dan Jakarta.

Editor: AbdiTumanggor
Dok. Polda Sumut
Tim gabungan Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut dan Polrestabes Medan melakukan penggeledahan rumah mewah milik AP bos judi online di Jalan Palem, Kompleks Cemara Asri, Jumat (19/8/2022). 

Polda Jawa Timur juga membongkar praktik judi online dan dadu yang terjadi di sejumlah wilayah di Jatim.

Dalam pengungkapan ini, polisi membekuk 500 tersangka pria dan wanita. Polisi juga mengamankan barang bukti perjudian.

Maraknya aksi perjudian telah diberantas jajaran Ditreskrimsus dan Ditreskrimum Polda Jawa Timur selama awal Tahun 2022 hingga Bulan Agustus.

Modusnya, para bandar ini mengiklankan slot judi di media sosial untuk menarik minat.

Dalam setiap kali putaran, para bandar ini mendapatkan omzet hingga puluhan juta rupiah.

Polisi akan mengembangkan penyidikan untuk mengungkap aliran dana para bandar judi ini.

4. Kasus Judi di Jakarta

Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri membongkar komplotan penyelenggara delapan jenis perjudian online dan lima situs judi yang bermarkas di Apartemen CBD Pluit, Jakarta Utara.

Adapun situs judi online yang dikelola ialah kingkoi88, winlab88, goldmain, bsbox, dan senarbet.

Ada delapan orang yang ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.

Kedelapan tersangka itu berinisial MAA (20), SF (19), K (19), KE (22), R (19), MO (22), RAR (19), dan FFD (20).

"Pada hari Sabtu (13/8/2022) pukul 17.00 WIB, telah dilakukan penangkapan terhadap 6 orang laki-laki dan 2 perempuan," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (15/8/2022).

Para tersangka ditangkap di Apartemen CBD Pluit yang menjadi markas untuk beraksi.

Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) I Dittipidsiber Bareskrim Kombes Reinhard Hutagaol mengatakan, mereka bermarkas di kamar apartemen yang dindingnya dilapisi peredam.

Peredam digunakan untuk meminimalkan suara mereka yang berisik karena sering teleponan sebagai customer service dan marketing.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved