Breaking News

Konsorsium 303

Namanya Dicantum Konsorsium, Kapolda Sumut Tegaskan Menjunjung Integritas dan Berbuat Baik

Kapolda Sumut, Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak menegaskan bahwa dirinya selama memimpin Polda Sumut, terus melakukan perbuatanbaik dan integritas.

Penulis: Fredy Santoso |

Namanya Dicantum Konsorsium, Kapolda Sumut Tegaskan Menjunjung Integritas dan Berbuat Baik

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Kabar sejumlah perwira tinggi di Kepolisian tercatut dalam grafis konsorsium 303, menjadi pembicaraan hangat di masyarakat.

Namun, Kapolda Sumut, Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak menegaskan bahwa dirinya selama memimpin Polda Sumut, terus melakukan perbuatanbaik hingga menegaskan menjaga integritas Polri.

Hal tersebut diungkapkan saat konfrensi pers di Mapolda Sumut, Senin (22/8/2022).

"Gini ya teman-teman saya harus kasih tau. Yang tau mbak. Saya tanya mbak, benar enggak saya. Menurut lu gimana? Menurut lu gimana,"tanya Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak, saat diwawancarai, Senin (22/8/2022).

Panca malah meminta agar orang-orang berbuat baik dan terus menjaga integritas dalam bekerja.

Menurutnya, jika berbuat baik akan berdampak juga ke masyarakat.

"Jadi gitu. Saya selalu pesan ke teman-teman jangan ragu terus berbuat baik dengan integritas. Itu saja pesan saya. Masyarakat akan merasakan,"ucapnya.

Beredarnya Grafis Konsorsium 303 Ferdy Sambo beredar di media sosial.

Meski demikian belum diketahui siapa yang menyebar grafis tersebut.

Dalam menjaga integritasnya, Kapolda Sumut bahkan telah melakukan penggerebekan lapak judi hingga menurunkan personel untuk melakukan penggeledahan di rumah bos judi online.

Hal tersebut membuktikan bahwa ia tidak terlibat dalam grafis yang menyeret namanya.

Ia pun menyebut dirinya bersih, tak pernah menerima uang dari bandar judi.

Panca mengklaim omongannya benar dan dapat dibuktikan.

Hal itu disampaikan Panca saat pemusnahan barang bukti narkoba dan judi di Mapolda Sumut.

"Teman teman boleh cek, pak kapolda pernah terima uang judi apa tidak. Saya harus sampaikan ini. Saya tegaskan. Saya sudah berkali kali, anda sudah menyaksikan sendiri bagaimana saya turun ke lapangan menangkap judi," Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak, Selasa (16/8/2022) lalu.

Mantan direktur penyidikan Komisi Pemberantasan Korups (KPK) ini pun menyebut judi penyakit masyarakat yang bikin bodoh dan miskin.

Dia menerangkan selama beberapa bulan terakhir pihaknya gencar memberantas judi.

Menurutnya pengrebekan yang dilakukan bukan sandiwara.

Terakhir, ia turun langsung menggrebek lokasi judi online milik AP di warung warna-warni Kompleks Cemara Asri, Kecamatan Percut Seituan.

Meski tak berhasil menangkap AP, ia berjanji akan memburunya sampai tertangkap.

Polda Sumut juga telah memblokir 133 rekening dari lokasi judi milik Bendahara Ormas di Sumut itu.

Tak main-main, Polda Sumut mengaku telah bekerjasama dengan PPATK guna menelusuri aliran uang judi.

"Untuk itu saya minta, kami sudah melakukan pemanggilan saudara AP harus datang ke polda untuk memberikan dan mempertanggung jawabkan perbuatannya,"ucapnya.

(cr25/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved