Ahmad Taufan Sindir Ferdy Sambo Sebagai Jenderal Polisi, Menyelesaikan Masalah dengan Kekerasan

TRIBUN-MEDAN.COM - Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Ahmad Taufan Damanik menyindir Ferdy Sambo sebagai penegak hukum.

Ahmad Taufan Damanik mengatakan Ferdy Sambo yang merupakan seorang penegak hukum, tetapi justru menyelesaikan masalah dengan kekerasan.

Apalagi Ferdy Sambo adalah seorang oknum polisi yang berpangkat jenderal.

Dikutip Kompas.com, Taufan mulanya menyinggung motif Ferdy Sambo yang membunuh Brigadir J.

Sebagaimana diketahui, motif yang sekarang ini masih dipertahankan Sambo adalah Brigadir J menodai harkat dan martabat keluarganya.

Taufan menilai motif itu tidak bisa dibenarkan di pengadilan nanti.

Terlebih Sambo adalah penegak hukum.

Taufan pun lantas menyindir Sambo yang justru menyelesaikan persoalan hukum dengan cara kekerasan.

Ia berujar padahal pangkat Sambo adalah jenderal polisi.

"Masa penegak hukum menyelesaikan masalah hukum dengan cara kekerasan. Jenderal loh dia," ucap Taufan.

Terkait dengan kelengkapan penyidikan, Taufan pun mendesak Polri agar tidak hanya bergantung pada pengakuan dan keterangan dari para saksi dalam kasus ini.

Ia meminta agar Polri turut melengkapinya dengan alat bukti yang kuat.

"Saya justru mendorong penyidik itu melengkapi alat buktinya. Jangan bergantung hanya kepada keterangan atau kesaksian," ujar Taufan.

Sehingga dalam persidangan dapat valid dan dibuktikan dengan jelas.

"Supaya nanti dalam persidangan dia bisa menjadi valid begitu lho. Hakim bisa memutus ini," kata dia.