Kasus Pembunuhan Brigadir J

Satgasus Pimpinan Ferdy Sambo Dipertanyakan Pertanggungjawabannya, IPW Setuju Harus Lakukan Hal Ini

IPW Setuju soal Desakan Audit Satgasus Pimpinan Ferdy Sambo, Pertanggungjawabannya Dipertanyakan

KompasTv
Irjen Ferdy Sambo jalani sidang kode etik Polri di Mabes Polri, Kamis (25/8/2022). IPW Setuju soal Desakan Audit Satgasus Pimpinan Ferdy Sambo, Pertanggungjawabannya Dipertanyakan 

"Jadi ini semuanya tidak diketahui oleh publik, bagaimana pertanggungjawabannya."

"Oleh karena itu IPW kemarin juga mendesak audit kinerja terhadap kerja Satgassus," terangnya.

Eks Menteri Ini Desak Satgasus Merah Putih Polri Perlu Diaudit

Di tengah pengusutan kasus yang menyeret nama Ferdy Sambo ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membubarkan satuan tugas khusus (satgasus) yang diketuai oleh mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo.

Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo menjadi Kepala Satgasus Merah Putih yang masa tugasnya sedianya baru akan berakhir pada 31 Desember 2022.

Bekas Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli meminta Satgasus Merah Putih Polri yang pernah dipimpin oleh Irjen Ferdy Sambo tak hanya dibubarkan tetapi juga diaudit.

“Ini ada transaksi hitam Satgasus. Ini yang harus diaudit, uangnya dari mana, dari judi, dari narkoba."

“Jadi tidak cukup Satgasus dihapus, tetapi harus dibuka polanya, dipelajari aliran dananya dan dipertanggungjawabkan."

"Ini dilakukan untuk memastikan betul-betul kegiatan mafialah di dalam polisi,” kata Rizal Ramli dalam diskusi Total Politik bertajuk Kasus Sambo di Jalan Politik secara virtual, Jumat (26/8/2022).

Audit tersebut, lanjut Rizal, di antaranya untuk mencari pertanggungjawaban atas persetujuan kegiatan Satgas tersebut.

Namun Rizal Ramli tidak setuju jika itu dilimpahkan ke Kapolri.

Ia mengambil contoh Kapolri Jepang yang baru saja mengundurkan diri terkait insiden penembakan yang menyebabkan eks Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe.

Kapolri Jepang, kata dia, mengundurkan diri lantaran dianggap bertanggung jawab dan tidak mampu melindungi Abe sebagai pejabat di negeri matahari terbit itu.

“Tetapi kita mesti lihat sejarah daripada satgasus ini.

Dia jadi monster dimulai oleh teman saya Mas Tito (mantan Kapolri), kemudian jadi monster di bawah Kapolri-Kapolri berikutnya,” ulas Rizal.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved