Berita Karo Terkini
WARGA Berastagi Mengadu ke Hotman Paris, Gaji Almarhum Ayah Tak Diberi Perusahaan selama 14 Tahun
Warga Berastagi mengaku jika ia mengadukan nasibnya ke Hotman Paris karena permasalahan yang saat ini sedang dialami oleh keluarganya.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Pengacara Kondang Hotman Paris Hutapea, lagi-lagi menjadi tujuan masyarakat untuk mengadu.
Seperti diketahui, banyak masyarakat yang merasa telah ditindas mengadu dan meminta bantuan kepada Hotman baik dengan bertemu langsung maupun dengan menyampaikan keluhannya melalui video.
Seperti yang saat ini sedang ramai, warga Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo juga mengadukan nasibnya kepada Hotman melalui rekaman video.
Baca juga: KONTEN Baim Wong Kembali Dihujat, Netizen Geram karena Privasi Murid SD yang Viral Tak Dijaga
Di dalam video tersebut, wanita yang mengenakan kacamata itu didampingi oleh sorang wanita di sebelahnya yang diketahui merupakan ibunya.
Ketika dicari pemilik rekaman video tersebut, diketahui wanita yang mengadu tersebut ialah Fitri Isnaini br Nasution.
Ia diketahui merupakan warga Kecamatan Tambak Lau Mulgap I, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo.
Di dalam video tersebut, Fitri mengaku jika ia mengadukan nasibnya karena permasalahan yang saat ini sedang dialami oleh keluarganya.
Baca juga: HOTMAN Paris Hutapea Soroti Kenaikan BBM hingga Uang Pensiun DPR, Simak Rincian Harga BBM
Di mana, ayahnya yang sudah meninggal sampai saat ini gajinya belum dibayar oleh perusahaan tempatnya bekerja di perusahaan yang menaungi bekas Bioskop Ria Berastagi.
"Sudah 14 tahun almarhum ayah saya enggak dikasih gaji, tolong kami bang Hotman rakyat biasa," Ujar Fitri.
Sambil menangis, wanita yang mengenakan baju berwarna merah muda itu juga mengaku jika ibunya yang seorang janda juga diusir oleh perusahaan tempat almarhum ayahnya dulu bekerja. Di mana, rumah yang mereka tempati ini diketahui merupakan rumah dinas yang ditinggali almarhum sejak 40 tahun lalu bekerja di bawah PD AIJ Sumatera Utara.
"Mereka dengan semena-mena mengusir ibu saya yang seorang janda dari rumah kami ini, padahal gaji ayah kami belum dibayar selama 14 tahun," Ucapnya.
Dirinya mengaku, memang mereka mengerti jika orangtuanya yang sudah meninggal sudah tidak berhak lagi untuk menempati rumah tersebut.
Namun, dirinya meminta agar pihak PD AIJ memberikan terlebih dahulu hak orangtuanya yang sampai saat ini belum menerima gaji.
"Kami tau, kami taat hukum, tapi bantu tolong kami bang Hotman supaya bisa mendapatkan hak orangtua kami," Katanya.
Di dalam video tersebut, ia juga menjelaskan jika selain almarhum orangtuanya ada dua orang rekan kerja almarhum ayahnya yang juga bernasib sama.
Melalui video ini, ia berharap nantinya Hotman Paris Hutapea bisa melihat dan memiliki niat untuk memberikan bantuan hukum kepada mereka.
(mns/tribun-medan.com)