Berita Karo Terkini

Lina br Simanjuntak Tewas di Kiosnya di Pasar Buah Berastagi, Tetangga Sebut Tak Pernah Ada Masalah

Jenazah Lina Abrina br Simanjuntak ini, ditemukan tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka tusukan. 

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL
PEDAGANG TEWAS DI KIOS - Seorang warga melintas di samping TKP penemuan jenazah wanita di kiosnya, di komplek Pasar Buah Berastagi, Senin (25/8/2025). Selama ini, korban dikenal para tetangga sebagai pribadi yang ramah dan tidak pernah terdengar ada masalah. (TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL) 

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Seorang wanita paruh baya ditemukan meninggal dunia di kiosnya, yang berada di kompleks Pasar Buah Berastagi, Minggu (24/8/2025) malam. Jenazah Lina Abrina br Simanjuntak ini, ditemukan tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka tusukan. 

Kabar meninggalnya wanita yang biasa dipanggil Mak Ika ini, menggemparkan rekan sesama pedagang di Pasar Buah Berastagi.

Mereka tak menyangka jika wanita yang selama ini berjualan baju dan cinderamata itu tewas secara mengenaskan di kiosnya. 

PEDAGANG TEWAS DI KIOS - Tim gabungan melakukan identifikasi awal di TKP penemuan jenazah di salah satu kios di komplek Pasar Buah Berastagi, di Jalan Kantor Camat, Berastagi, Senin (25/8/2025) dini hari. Korban yang selama ini berjualan baju dan cinderamata di pasar tersebut, ditemukan tewas bersimbah darah.
PEDAGANG TEWAS DI KIOS - Tim gabungan melakukan identifikasi awal di TKP penemuan jenazah di salah satu kios di komplek Pasar Buah Berastagi, di Jalan Kantor Camat, Berastagi, Senin (25/8/2025) dini hari. Korban yang selama ini berjualan baju dan cinderamata di pasar tersebut, ditemukan tewas bersimbah darah. (ISTIMEWA)

Salah satu pedagang yang ditemui di sekitar lokasi kejadian S br Ginting, mengaku memang selama mengenal korban ia tidak terlalu akrab.

Namun, karena sama-sama berjualan di pasar tersebut, dirinya mengaku cukup sering menyapa setiap kali datang dan pulang berjualan. 

"Memang selama ini cuma saling sapa aja kami, enggak yang dekat kali. Tapi enggak nyangka juga lah," ujar br Ginting, Senin (25/8/2025). 

Ketika ditanya perihal keseharian korban, dirinya mengaku tidak mengetahui secara pasti secara mendalam.

Namun dirinya menjelaskan jika selama kenal dengan korban, ia mengetahui jika pribadi korban cukup baik. 

"Ya kenal gitu saja, kalau ada masalah atau enggak ya enggak pernah dengar. Kami pun sesama pedagang ya baik semua, enggak ada yang punya masalah. Apalagi kalau lagi ramai wisatawan, ya kami sibuk masing-masing di kios," katanya. 

Amatan www.tribun-medan.com, terbaru di lokasi kejadian tampan sudah dipagari dengan garis polisi.

Di bagian kios juga terlihat sudah ditutup menggunakan terpal berwarna biru. 

Sejauh ini, tim kepolisian dari Polsek Berastagi dan Satreskrim Polres Tanah Karo masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini.

Korban sendiri, sekarang diketahui masih berada di RS Bhayangkara Kota Medan untuk menjalani proses autopsi. 

(mns/tribun-medan.com) 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved