Anggota TNI Murka
ANGGOTA TNI MURKA, Effendi Simbolon Jadi Sasaran Target Karena Dinilai Menghina Panglima dan KSAD
Sejumlah anggota TNI AD murka kepada Effendi Simbolon, kader PDI Perjuangan yang dianggap menghina Panglima dan KSAD
TRIBUN-MEDAN.COM,- Sejumlah anggota TNI AD murka kepada Effendi Simbolon, kader PDI Perjuangan yang dinilai menghina Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman.
Dalam rapat dengar pendapat (RDP) belum lama ini di Komisi I DPR RI, Effendi Simbolon sempat menyebut bahwa TNI sudah seperti gerombolan.
Effendi Simbolon juga menyamakan institusi TNI dengan organisasi kemasyarakatan (ormas).
Baca juga: JENDERAL BINTANG EMPAT Buka Suara Soal Digadang-gadang Jadi Calon Panglima TNI
Atas ucapannya itu, tak sedikit anggota TNI AD yang murka.
Mereka naik pitam karena menilai anak buah Megawati Soekarnoputri telah berupaya mengadu domba institusi TNI.
Kecaman dari Dandim 0623/Cilegon
Ucapan menohok Effendi Simbolon turut memancing reaksi Komandan Kodim 0623/Cilegon, Letnan Kolonel Infanteri Ari Widyo Prasetyo.
Bersama sejumlah anak buahnya, Letkol Inf Ari Widyo Prasetyo membuat video statemen kecaman terhadap Effendi Simbolon.
Baca juga: Akun Twitter TNI AD Diretas Sejak Agustus 2022, Akun Jadi Berisi Gambar Penguin, Ini Penjelasan TNI
Ia mengatakan, setelah mendengar ucapan Effendi Simbolon, darahnya langsung mendidih.
Ucapan Effendi Simbolon dianggap melukai hati prajurit TNI, khususnya TNI AD.
"Darah kami mendidih, kau Effendi Simbolon melukai kami prajurit TNI. Kau adu domba pimpinan kami, kau adu domba TNI. Kami seluruh prajurit Kodim 0623 Cilegon sakit hati," sambungnya.
Ia mengatakan, dirinya dan rekan-rekannya sudah mengabdikan diri untuk NKRI, bekerja 24 jam, 7 hari untuk NKRI.
Baca juga: VIRAL, Kopral Dua Mengamuk, Ancam Cari Effendi Simbolon Sampai Ujung Dunia Karena Dianggap Hina TNI
"Kau bilang gerombolan, sungguh menyakitkan Effendi Simbolon. Saya Dandim 0623 Cilegon bersama seluruh prajurit, PNS keluarga Kodim 0623 Cilegon tidak terima ucapanmu," tegasnya.
"Kami di sini dari unsur paling rendah sampai paling tinggi, unsur-unsur TNI kami di sini kompak dan solid. Jangan kau ganggu-ganggu kami, jangan kau rusak lagi dengan omonganmu itu. Kami tunggu permintaan maaf kamu secara terbuka," pungkasnya.
Kopral Dua Arif mengamuk
Terkait ucapan Effendi Simbolon, seorang prajurit TNI Kopral Dua Arif juga bereaksi keras.
Kopral Dua Arif bahkan mengamuk, mengancam akan mencari Effendi Simbolon sampai ke ujung dunia.