Gerebek Lapak Narkoba
Gerebek Rumah yang Dijadikan Lapak Narkoba dan Pesta Seks, Sepasang Kekasih Kabur tak Pakai Busana
Puluhan emak-emak di Dusun IV Desa Pekan Sialang Buah, Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai menggerebek satu rumah sarang narkoba.
Penulis: Anugrah Nasution |
Gerebek Rumah yang Dijadikan Lapak Narkoba dan Pesta Seks, Sepasang Kekasih Kabur tak Pakai Busana
TRIBUN-MEDAN.com, SERGAI - Puluhan emak-emak di Dusun IV Desa Pekan Sialang Buah, Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai menggerebek satu rumah yang diduga sarang pemakai dan transaksi narkoba serta pesta seks.
Saat penggerebekan itu sepasang pria dan wanita lari tunggak langgang tanpa busana menghindari amarah warganya yang sudah resah.
Salmah (60) warga sekitar mengungkapkan, penggerebekan dilakukan karena aktivitas di dalam rumah tersebut sangat meresahkan warga.
Warga pun kemudian membongkar dinding rumah tersebut.
"Banyak parkir sepeda motor di depan rumah saya, setiap hari siang malam, tapi takut melarangnya dan perempuan itu dibawa-bawa ke dalam rumah. Saya melihat mereka telanjang bulat dalam rumah itu mereka berzina,” ujarnya, Sabtu ( 24/9/22).
Menurutnya, rumah yang diduga sarang narkoba itu selalu ramai dari siang hingga larut malam. Dia menjelaskan baru tadi malam tampak sepi karena Jumat (23/9/22) sekira pukul,16 warga menggerebek rumah itu.
"Kemarin karana mau digerebek warga agak sepi orang di situ. Tapi ada beberapa orang di dalamnnya," lanjutnya.
Warga sendiri sudah lama resah dengan aktivitas orang orang yang ada di rumah tersebut. Warga lalu memeriksa rumah itu dan menemukan sejumlah plastik klip dan juga bong yang diduga digunakan untuk mengkonsumsi narkoba.
Zainab (35) warga lainya mengaku dirinya sudah pernah kehilangan 2 Handphone, dan ternak bebeknya selama beberapa pemuda beraktivitas di rumah tersebut.
Dia menduga seringnya warga kehilangan barang-barang berharga akibat maraknya peredaran narkoba dan pemakai narkoba di dusunnya.
"Kami warga sekitar sangat resah dengan aktivitas di rumah itu, jadi semalam sore warga menggebrak rumah itu, dan hari ini warga beramai-ramai membongkar dinding rumah itu agar tidak lagi menjadi sarang narkoba,” ujarnya.
Sementara itu terkait adanya rumah warga yang diduga dijadikan sarang narkoba dan tempat pesta seks di Dusun IV Kebun Ubi, Kepala Desa Pekan Sialang Buah, Syahrial mengaku tak tahu.
Dia mengatakan pelaku yang digerebek warga merupakan pendatang.
Menurut dia, selaku aparatur negara pihaknya sudah sering melakukan himbauan baik melalui kepala dusun maupun langsung kepada masyarakat agar memberitahu bila ada warga pendatang yang belum melaporkan agar segera melaporkan identitas asal usulnya dalam 1 X 24 jam.
“Saya sudah berikan himbauan, setelah diberikan himbauan, 1 hingga 2 hari mereka tidak nampak, tapi setelah sekian hari mereka datang lagi. Jadi mereka itu bukan warga desa ini,” tegasnya.
(cr17/tribun-medan.com)