News Video

Ismail Bolong Ungkap Kronologi & Klarifikasi Soal Pengakuan Setor Uang Rp 6 Miliar ke Petinggi Polri

Ismail Bolong mengaku video tersebut dibuat pada Februari 2022 lalu di sebuah hotel di Balikpapan, Kaltim dalam posisi terintimidasi.

TRIBUN-MEDAN.COM - Usai video pengakuannya viral, kini Ismail Bolong membuat video permintaan maaf.

Ismail Bolong mengaku video tersebut dibuat pada Februari 2022 lalu di sebuah hotel di Balikpapan, Kaltim dalam posisi terintimidasi.

Pada video tersebut, Ismail Bolong menyampaikan permintaan maaf kepada Kabareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto atas testimoninya soal penyerahan uang.

Ia kemudian menjelaskan, perekam video merupakan anggota Paminal dari Mabes.

Ismail menambahkan, testimoni itu direkam melalui ponsel iPhone milik 1 dari 6 anggota Paminal Mabes Polri yang datang khusus ke Balikpapan.

Sebelum direkam, Ismail mengaku diperiksa di ruang Propam Polda Kaltim di Balikpapan.

Ia diperiksa mulai pukul 22.00 Wita hingga pukul 02.00 wita dini hari.

Dalam kamar hotel lantai 16, seorang bintara sudah menulis konsep apa yang harus saya baca.

Kemudian konsep tulisan itu dibaca dan direkam.

DIkabarkan sebelumnya, sosok Ismail Bolong menjadi sorotan setelah video pengakuannya terkait bisnis tambang ilegal di Kalimantan Timur (Kaltim), beredar luas.

Pada video tersebut Ismail Bolong mengaku telah menyetor Rp 6 miliar dari hasil penjualan dan pengepulan batu bara ilegal.

"Yaitu pada bulan September 2021 sebesar Rp 2 miliar, bulan Oktober 2021 sebesar Rp 2 miliar, dan bulan November 2021 sebesar Rp 2 miliar,” ujar Ismail Bolong.


(Tribun-Video.com/Kompas.com)

Baca Selanjutnya: Sosok ismail bolong yang mengaku setor rp miliar ke petinggi polri

Baca Selanjutnya: Heboh pengakuan ismail bolong seret nama komjen agus andrianto dan brigjen hendra kurniawan

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved