Temuan Mortir Raksasa Seberat 30 Kg di Langkat Bikin Heboh Masyarakat

TRIBUN-MEDAN.COM,LANGKAT - Penemuan mortir raksasa di areal kebun LNK Tanjung Beringin, Divisi II, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, bikin heboh masyarakat.

Pasalnya, mortir raksasa ini memiliki bobot 30 kilogram, dengan panjang 80 sentimeter, dan lebar 20 sentimeter.

Menurut polisi, adapun saksi yang pertama kali menemukan mortir raksasa ini adalah Pance (30), warga Tanjung Beringin, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat.

Baca juga: Tukang Bangunan RS Colombia di Tembung Temukan Bom Jenis Mortir

Pance menemukan mortir raksasa itu saat melakukan pembersihan bersama mandornya bernama Musdi (41). 

"Saat itu saya sedang membuat lubang untuk pohon sawit," ujar Pance, Kamis (17/11/2022).

Pance yang bekerja sebagai operator ekskavator ini menjelaskan, ketika melakukan penggalian, alat keruk menyentuh benda keras seperti besi. 

Ketika dicek, ternyata benda keras berbahan besi itu adalah mortir raksasa. 

Baca juga: Tim Jibom Gegana Brimob Polda Sumut Lakukan Disposal Temuan Mortir di Kabanjahe

Selanjutnya, mortir itu diangkat ke permukaan dengan alat berat yang dioperasikan oleh Pance. 

"Kemudian saya beritahukan temuan mortir ini ke mandor. Dan temuan mortir ini kami sampaikan ke Asisten Perkebunan LNK Tanjung Beringin," ujar Pance. 

Tak lama kemudian, personel Polres Langkat datang ke lokasi dan langsung memasang garis polisi di sekitar penemuan mortir.

Tak hanya itu, tim Jihandak Brimob Poldasu bergerak cepat ke lokasi temuan untuk menjinakkan mortir.

Baca juga: Sebuah Mortir Diduga Peninggalan Belanda Ditemukan Warga Saat Menggali Timbunan Tanah

Setibanya di lokasi, dengan sigap tim penjinak bahan peledak itu mengevakuasi mortir yang ditemukan.

Kemudian, mortir tersebut juga langsung diledakkan oleh Gegana Brimob Polda Sumut, dengan cara diledakkan ke dalam lubang sedalam satu meter.

Kapolres Langkat, AKBP Danu Pamungkas Totok pun juga meninjau lokasi penemuan mortir tersebut. 

Baca juga: Warga Temukan Mortir di Perairan Pelabuhan Anggar Sibolga

"Setelah peledakan, selongsong mortir yang sudah tidak aktif dibawa personel ke Polres Langkat. Situasi kambtibmas di lokasi sudah aman dan kondusif," ujar Danu. 

Sementara itu, tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Brimod Polda Sumut memperkirakan, daya ledak mortir seberat 30 kilogram itu, berjarak kurang lebih satu kilometer. (cr23/tribun-medan.com)