Viral Medsos
Besok Surat Presiden Penunjukan Calon Panglima TNI Dikirimkan ke DPR, Berikut Rekam Jejak Yudo
Pada umumnya, surpres akan diantar pihak istana oleh Menteri Sekretaris Negara ke DPR dan diterima oleh ketua DPR beserta pimpinan.
"Dalam konteks itu, menjadi sangat penting untuk DPR agar tetap menggunakan kewenangannya untuk melakukan proses fit and proper test secara obyektif dalam rangka mewujudkan tni yang profesional," kata Araf kepada Kompas.com, Jumat (27/11/2022).
Araf menyampaikan beberapa sorotan yang mesti dilakukan oleh pengganti Jenderal Andika Perkasa yang akan memasuki masa pensiun pada 21 Desember 2022.
Menurut Araf, Panglima TNI berikutnya harus fokus melalukan pendekatan penyelesaian konflik di Papua secara damai dan proporsional.
Dengan demikian, kata dia, penanganan selama ini perlu dilakukan evaluasi.
"Perlu ada evaluasi pendekatan keamanan di Papua yang selama ini represif yang seringkali mengakibatkan terjadinya pelanggaran HAM," terang dia.
Selain itu, Araf menuturkan, Panglima TNI pengganti Andika juga sepatutnya fokus mendukung agenda reformasi TNI, misalnya reformasi peradilan militer.
"Fokus evaluasi TNI aktif yang masuk jabatan sipil yang itu melanggar UU TNI, modernisasi alutsista dan peningkatan kesejahteraan prajurit," imbuh dia.
(*/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KSAL Yudo Margono, Sang Panglima Kapal Perang Calon Kuat Panglima TNI"