Pemkab Langkat
Pemkab Langkat Gelar Bakti Sosial Dalam Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-58
Rangkaian kegiatannya dilaksanakan sejak 11 November oleh Dinkes Langkat dengan banyak melaksanakan bakti sosial (Bansos).
TRIBUN-MEDAN.COM, STABAT - Pemkab Langkat melalui Dinas Kesehatan menggelar resepsi peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 tahun, di Kantor Dinkes Langkat, Stabat, Senin (28/11/2022).
Peringatan ditandai pemotongan nasi tumpeng oleh Plt Bupati Langkat H Syah Afandin SH, melalui Sekdakab Langkat H Amril SSos MAP.
HKN 2022 ini bertema "Bangkit Indonesia Ku Sehat Negeri Ku", diikuti seluruh tenaga kesehatan (Nakes) jajaran Dinkes dan Nakes dari klinik dan rumah sakit BUMN maupun swasta di Langkat .
Ketua panitia, dr Azhar Zulkifli MHKes menjelaskan peringatan HKN jatuh pada 12 November.
Rangkaian kegiatannya dilaksanakan sejak 11 November oleh Dinkes Langkat dengan banyak melaksanakan bakti sosial (Bansos).
Diantara rangkaian kegiatan yang digelar, Pelaksanaan pengobatan gratis.
Khitanan massal dilaksanakan di seluruh wilayah kerja Puskesmas se- Langkat.
Pelaksanaan seminar kesehatan. Pelaksanaan gerak jalan santai.
Publikasi dan penghargaan bagi tenaga kesehatan teladan.
Perlombaan Puskesmas terbaik kategori: balita sehat, senam peregangan, senam Prolanis dan senam lansia.
"Jadi pada puncak peringatan HKN hari ini, akan dilaksanakan penyerahan hadiah bagi pemenang lomba. Juga memberikan santunan kepada 20 anak yatim," sebutnya.
Plt Kadis Kesehatan Langkat, dr Juliana MM menjelaskan tema yang dipilih untuk menggambarkan bangkitnya semangat, dan optimisme seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Untuk secara bersama-sama, bahu membahu, dan bergotong-royong dalam menghadapi situasi kesehatan di masa pandemi covid-19.
Kini masyarakat Indonesia dapat kembali beraktivitas dan produktif, sehingga Indonesia kembali bangkit dan kembali sehat.
"Indonesia khususnya Kabupaten Langkat, termasuk negara yang mampu menghadapi krisis global akibat pandemi covid-19.
Indonesia termasuk negara yang berhasil mengendalikan pandemi covid-19, termasuk lima besar negara dengan vaksinasi dunia dengan total 440 juta dosis vaksin telah disuntikkan sampai Oktober 2022," ungkapnya.