5 Hidangan Khas Nusantara, Cocok Disantap Bersama Keluarga Saat Libur Natal dan Tahun Baru

TRIBUN-MEDAN.COM – Menyantap hidangan khas natal nusantara bersama keluarga di hari natal menjadi mome yang paling ditunggu-tunggu setiap tahunnya bagi yang merayakan.

Ada banyak sekali hidangan khas natal nusantara yang memiliki cita rasa beragam dan tentunya dapat membuat suasana natal semakin hangat.

Baca juga: Pekan Kuliner Halal Digelar Empat Hari, Ada Talkshow, Ceramah hingga Hiburan Musik

Rekomendasi hidangan khas nusantara yang cocok disantap bersama keluarga.

1. Ikan Arsik

Ikan Arsik merupakan hidangan Khas Sumatera Utara dengan cita rasa pedas.

Ikan Arsik merupakan ikan mas yang dimasak dengan racikan rempah-rempah pilihan seperti andaliman, asam dan bawang batak.

Saat perayaan natal, Ikan Arsik yang disajikan utuh melambangkan kebersamaan dan kesempurnaan.

2. Babi Panggang

Babi Panggang merupakan hidangan istimewa di perayaan natal terlebih bagi masyarakat Sumatera Utara dan Sulawesi Utara.

Babi Panggang dibumbui dengan kecap, bawang putih dan serai kemudian disajikan dengan potongan-potongan kecil.

Untuk Babi Panggang Karo disajikan dengan saus khusus dari darah babi yang telah dibumbui.

Sedangkan di Manado, Babi Guling dipanggang di atas api dan dibumbui hingga matang.

Baca juga: Resep Woku Komo-Komo dan Cara Membuatnya, Kuliner Khas Maluku

3. Ayam Rica-rica

Ayam Rica-rica merupakan hidangan natal terfavorit di Manado.

Ayam Rica-rica disajikan dengan bumbu pedas gurih yang bikin ketagihan.

Ayam Rica-rica cocok disantap dengan nasi hangat.

4. Selat Solo

Selat Solo merupakan bistik khas Solo dengan pengaruh Eropa.

Selat Solo disajikan seperti bistik pada umumnya yang terdapat potongan daging serta sayur-sayuran.

Selat Solo disajikan dengan kuah manis encer khas Jawa.

5. Ikan Kuah Kuning

Ikan Kuah Kuning merupakan hidangan khas Ambon.

Sesuai dengan namanya, Ikan Kuah Kuning disajikan dengan kuah kuning yang berasal dari kunyit dan racikan rempah-rempah lainnya.

Ikan Kuah Kuning biasa disantap dengan papeda.

Baca juga: Dukung UMKM Kuliner Naik Kelas Bersama GoBiz, Satu Aplikasi Ragam Solusi

6. Sup Brenebon

Sup Brenebon merupakan sup khas Minahasa yang berbahan dasar kacang merah dan sayuran.

Sup Brenebon disajikan dengan sup kaldu daging

Sup Brenebon cocok disantap di malam natal untuk menambah kehangatan malam natal bersama keluarga.

7. Pa'piong

Pa'piong merupakan makanan khas Toraja yang biasanya disajikan dalam sebuah perayaan.

Pa'piong adalah olahan daun miana yang dicampur dengan daging ayam, ikan atau babi, kelapa parut dan rempah-rempah.

8. Ayam Budu-budu

Ayam Budu-budu merupakan hidangan natal khas Makassar.

Ayam Budu-budu memiliki cita rasa asam yang berasal dari air jeruk nipis, air asam jawa, jahe, garam, lada halus, dan daun bawang.

Ayam Budu-budu yang seperti sup cocok disajikan untuk menambah kehangatan saat natal.

Adonan Pa'piong dimasukkan ke dalam sebuah bambu yang kemudian dibakar.

Baca juga: Deretan Promo Hotel di Medan, Berikan Paket Menginap dan Kuliner Menggiurkan

9. Ayam Kodok

Ayam Kodok merupakan hidangan ayam utuh berukuran besar yang kerap kali ditemui di acara-acara besar.

Ayam Kodok tak benar-benar menyajikan ayam saja, tapi ayam yang sudah diambil isiannya dan hanya meninggalkan kulitnya.

Lalu kulit ayam tersebut diisi olahan daging yang sudah dicincang dan dicampur bahan lain kemudian dipanggang dan disajikan dengan saus.

(cr32/tribun-medan.com)