Gubernur Edy Rahmayadi Mutasi Kadispora dan Kadiskes Sumut untuk Maksimalkan Persiapan PON 2024

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengungkap alasan memutasi dua kepala dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumut yakni Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Dinas Kesehatan.

Edy Rahmayadi mengatakan, perpindahan posisi ini untuk memaksimalkan persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2024 mendatang di Sumut.

Baca juga: Daftar Lengkap Nama dan Jabatan 50 Pejabat yang Baru Saja Resmi Dilantik Gubernur Edy Rahmayadi

Kadispora yang sebelumnya dijabat Tuahta Ramajaya Saragih, kini diganti menjadi Baharuddin Siagian yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Ketenagakerjaan.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan yang sebelumnya dijabat oleh Ismail Lubis, digantikan ke Alwi Mujahit Hasibuan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM).

"Ini berkaitan dengan persiapan PON 2024. Ada pekerjaan-pekerjaan spesifik yang harus dikerjakan yang kemampuan itu relatif ada di mereka. Saya mulai dari Bahar (Kadispora). Kelen bisa rasakan ini, dia adalah orang yang memiliki skill bukan dia yang paling baik, tapi saat ini paling tidak di seluruh kabupaten/kota getar tentang PON. Semua bersemangat ini untuk menyambut PON," ujar Edy Rahmayadi usai pelantikan di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kamis (5/1/2023).

Edy menuturkan, dirinya tidak ingin persiapan PON yang akan digelar di Aceh dan Sumut dilakukan setengah-setengah. 

Untuk itu, kata Edy, persiapan PON harus diisi oleh orang yang pintar.

"Jangan sempat kita main guli di sini aja kalah. Bersamaan dengan itu venue, venue ini harus orang yang pintar komunikasi, orang yang rajin berkomunikasi," katanya.

Kemudian, terkait Kadis Kesehatan, Edy mengatakan bidang tersebut juga penting untuk persiapan PON.

"Rakyat Sumut mengetahui kita sedang menggalakkan, menyiapkan infratstruktur kesehatan. Ini kita mempersiapkan orang-orang yang tahu spesifik tentang kesehatan," katanya.

Edy menyebut, sebagai dokter gigi, Ismail Lubis (kadinkes sebelumnya) bukan berarti tak mampu mempersiapkan hal tersebut.

Namun, Edy mengatakan, ada hal spesifik yang harus dipersiapkan di bidang kesehatan.

Baca juga: Daftar Lengkap 38 Pejabat Eselon II dan 12 Eselon III yang Resmi Dilantik Gubernur Edy Rahmayadi

"Baik koordinasi bicara tentang kesehatan, koordinasi dengan universitas-universitas yang ada pendidikan dan urusan tentang kesehatan dan inilah yang sedang kita komunikasikan," pungkasnya.

Adapun setelah dimutasi dari Kadispora, Tuahta Ramajaya Saragih dipindahkan menjadi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut.

Ismail Lubis dimutasi dari Kadis Kesehatan menjadi Direktur UPTD Khusus Rumah Sakit Jiwa Prof.Ildrem Provinsi Sumatra Utara.

(cr14/tribun-medan.com)