Tapanuli Utara Memilih
Perekrutan PPS Pemilu 2024 di Taput, Ketua KPU Kopman Pasaribu Sebut Didominasi Kaum Muda
Ketua KPU Taput, Kopman Pasaribu menyampaikan pelamar PPS Pemilu 2024 di Kabupaten Taput didominasi oleh kaum muda.
Penulis: Maurits Pardosi |
TRIBUN-MEDAN.com, TAPUT - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tapanuli Utara, Kopman Pasaribu menyampaikan, para pelamar Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kabupaten Taput didominasi oleh kaum muda.
"Saat ini, pelamar PPS didominasi oleh kaum muda. Hari ini, ujian tengah berlangsung," ujar Kopman Pasaribu, Selasa (10/1/2023).
Baca juga: Catat, Ujian PPS di Taput Diselenggarakan Hari Selasa, Berikut Jadwal dan Ketentuannya
Ia berharap, nantinya para anggota PPS yang lulus seleksi dapat bekerja dengan baik.
"Diharapkan pelamar PPS yang nantinya terpilih setelah selesainya tahapan seleksi, dapat menjalankan tugas-tugas kepemiluan di tingkat desa atau kelurahan dengan tanggungjawab penuh dan komitmen sesuai regulasi yang diatur dalam undang-undang," sambungnya.
Sebelumnya, Kopman Pasaribu menyampaikan jadwal dan ketentuan bagi para calong anggota PPS Pemilu 2024.
Perekrutan PPS di Taput dimulai tanggal 19 Desember 2022 hingga 5 Januari 2023.
Setela itu dilakukan penyeleksian administrasi. Peserta yang dinyatakan lulus dapat mengikuti ujian CAT mulai Selasa (10/1/2023).
"Berdasarkan berita acara rapat pleno KPU Kabupaten Tapanuli Utara pada tanggal 6 Januari 2023, disimpulkan bahwa seleksi administrasi PPS untuk pemilu 2024 dilakukan sejak tanggal 19 Desember 2022 hingga 5 Januari 2023," ujarnya.
Menurut Kopman, ujian tes tertulis di Kabupaten Toba dibagi menjadi dua sesi.
"Bagi yang lulus seleksi administrasi PPS akan mengikuti ujian tes pada Selasa (10/1/2023) yang dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama pada pukul 10.00 WIB hingga selesai dan sesi kedua pada pukul 14.00 WIB hingga selesai," tuturnya.
"Lokasi ujian di Gedung Serbaguna, Jalan Raja Saul Lumbantobing, Hutatoruan IV, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara. Peserta menggunakan pakaian sopan, rapi dan mengenakan sepatu," tambahnya.
Saat akan mengikuti tes tertulis, para peserta wajin sudah hadir di lokasi 30 menit sebelum pelaksanaan ujian.
Tak hanya itu seluruh peserta wajib membawa sejumlah dokumen.
"Calon peserta mengikuti seleksi tertulis dengan ketentuan: membawa tanda bukti terdaftar sebagai PPS dan membawa KTP asli, membawa dokumen persyaratan dalam bentuk hardcopy paling lama sebelum ujian bagi yang belum menyerahkan," ungkapnya.
"Lalu, membawa alat tulis dan papan ujian. Mengisi registrasi kehadiran paling lambat 30 menit sebelum ujian," sambungnya.
Dari data yang diperoleh, Kopman menguraikan jumlah peserta ujian dari setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Tapanuli Utara.
Di Pahae Julu, jumlah peserta sebanyak 88 orang, Siatas Barita ada sebanyak 65 orang, Siborongborong ada sebanyak 118 orang, Sipahutar ada sebanyak 198 orang, Sipoholon ada sebanyak 86 orang, dan Tarutung ada sebanyak 178 orang.
Baca juga: KPU Toba akan Tes Calon PPS Gunakan CAT Tanggal 11 hingga 14 Januari
Seluruh kecamatan ini akan menjalani proses seleksi pada sesi pertama.
"Dan sesi kedua berasal dari 9 kecamatan dengan jumlah sebagai berikut: Adiankoting sebanyak 90 orang, Garoga sebanyak 54 orang, Muara sebanyak 94 orang, Pagaran sebanyak 82, Pahae Jae sebanyak 89 orang, Pangaribuan sebanyak 161 orang, Parmonangan sebanyak 80 orang, Purba Tua sebanyak 57 orang dan Simangumban sebanyak 31 orang," pungkasnya.
(cr3/tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.