25 Guru Bahasa Inggis Ikuti Program ELTT, Latih Percaya Diri Mengajar di Kelas

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN- Regional English Language Office bekerjasama dengan Pascasarjana Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) sukses gelar Pelatihan Bahasa Inggris pada 25 guru yang berasal dari Mandrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah di Sumatera Utara.

Pelatihan Bahasa Inggris, atau English Language Teacher Training (ELTT) ini merupakan program yang diselenggarakan bersama dengan 11 Master Trainer yang berasal dari 11 Perguruan Tinggi Negeri Islam yang ada di Indonesia, salah satunya UINSU.

Rahma Fitriani selaku salah satu Master Trainer dari UINSU menyampaikan bahwasanya pelatihan di batch 1 ini sudah selesai dilaksanakan dan diterapkan kepada 25 guru yang berasal dari Medan dan Deli Serdang.

Baca juga: AKHIRNYA Bertemu, Vicky Prasetyo Angkat Fajar Sadboy Jadi Muridnya, Langsung Panggil Guru

Kegiatan ini merupakan program serentak yang dilakukan di seluruh Indonesia, sedangkan di Sumatera sendiri terdapat 5 daerah yang melangsungkan yakni, Bengkulu, Lampung, Sumatera Selatan,    Aceh dan Medan.

Dengan memberikan bekal mengajar kepada para guru, Rahma menyebutkan kegiatan ini adalah bentuk edukasi agar bahasa Inggris digunakan lebih sering ketika sistem belajar mengajar didalam kelas berlangsung.

"Tujuannya adalah bagaimana melatih para guru agar mengajarkan bahasa Inggris dalam bahasa Inggris. Karena sering terjadi banyak guru yang harusnya mengajar dalam bahasa Inggris tapi tetap menggunakan bahasa Indonesia," ujar Rahma kepada Tribun, pada penutupan program ELTT yang berlangsung di Aula FITK UINSU, Jumat (13/1/2023).

Konsulat AS (Amerika Serikat) Wilayah Sumatera Mr Gordon S Church menyampaikan apresiasinya terhadap kerjasama ini, Konsulat AS dan UINSU yang sudah berlangsung lama melaksanakan pelatihan-pelatihan bahasa Inggris.

"Dengan suksesnya batch pertama ini, kita akan melanjutkan batch kedua dengan kuota peserta yang lebih besar lagi yakni akan diterapkan pada 120 peserta," ujar Gordon.

Selain kepada guru, atau program ELTT ini juga diselenggarakan program pelatihan bahasa Inggris kepada para anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu.

Baca juga: Dinas Pendidikan Kota Siantar Larang Permainan Lato-lato Karena Berbahaya Terhadap Anak

"Kita juga ada acses program, yang mana merupakan pelatihan bahasa Inggris kepada anak kurang mampu, agar mereka mendapatkan akses pendidikan yang lebih baik," jelasnya.

Kemudian salah satu peserta yakni Nuraflah Diana yang berasal dari MAS Plus Al-Ulum Medan menyampaikan pengalamannya setelah mengikuti ELTT ini, dimana dirinya mendapat berbagai pengalaman untuk bisa mengajar lebih baik dikelas.

"Pengalaman, relasi dan referensi menjadi bertambah ya, selain itu percaya diri mengajar dengan full bahasa Inggris di kelas juga meningkat. Setelah ini bahkan saya ditunjuk menjadi bagian dari para trainer yang nantinya akan membagi pelatihan juga ke guru-guru lainnya," pungkasnya. 

Karena program pertama yang ditujukan pada sekolah khusus Islam berhasil diselenggarakan dengan baik, program ELTT batch 2 akan dibuka untuk umum. 

Program kedua ini sudah dibuka pendaftaran bagi seluruh guru bahasa Inggris, SD, SMP dan SMA yang ada di Sumatera Utara.

Pendaftaran sudah dimulai dan akan berakhir pada 15 Januari 2023, untuk informasi lebih lengkap para guru dapat memperoleh informasi melalui akun Instagram @konsulatasmdn.

(cr26/tribun-medan.com)