Mendadak Copot Dirut RSUD Pirngadi, Wali Kota Bobby Nasution: Murni karena Kinerja, Gak Ada Lain

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Wali Kota Medan, Bobby Nasution akhirnya buka suara mengenai pencopotan Dirut RSUD Pirngadi Medan yang masih satu marga dengannya.

Belum lama ini, sejumlah tenaga kesehatan di RSUD Pirngadi Medan terkejut karena tiba-tiba saja Syamsul Arifin Nasution dicopot dari jabatannya.

Saat diwawancarai, Bobby Nasution mengatakan pencopotan Syamsul itu murni karena kinerja. 

Baca juga: Kronologi Remaja 16 Tahun di Sibolga Diperkosa 2 Pria, Diajak Beli Nasi Goreng lalu Dimabukkan Tuak

Baca juga: Kepala Ebit Purba Terbelah Dibacok imbas Tawuran Univ Nommensen hingga 68 Mahasiswa Diperiksa

"Pencopotan itu murni karena kinerja, enggak ada yang lain," katanya, Jumat (13/1/2023).

Kinerja seperti apa yang dia maksud, Bobby tak menjelaskannya.

Dia cuma mengatakan, bahwa saat ini kinerja seluruh kepala OPD menjadi pertimbangan dirinya, apakah tetap menunjuk orang tersebut atau tidak. 

"Jadi kita akan terus lakukan evaluasi ke depannya kepada seluruh kepala OPD Pemko Medan," tukasnya. 

Untuk diketahui, saat ini pengganti sementara Dirut RSUD Pirngadi Medan adalah Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Taufik Ririansyah.

Baca juga: Tampang Mico Hutajulu, Muncikari Prostitusi Online via Mi Chat, Ada Barbut Kondom dan Tisu Basah

Menurut Humas RSUD Pirngadi Medan, Edison Peranginangin, Kadis Kesehatan hanya pengganti sementara saja.

"Ini kita lagi sedang rapat dengan pengganti sementara atau jabatannya masih Plt. Tapi ini yang ngisi  jabatan itu pak Kadis kesehatan Kota Medan Taufik Ririansyah," tukasnya.

DPRD hingga Karyawan RSUD Pirngadi Sempat Kaget

Sebelumnya, Ketua Komisi II DPRD Medan, Sudari menanggapi terkait pencopotan Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pirngadi, Medan.

Menurut Sudari, di dalam sebuah pemerintah menjadi hal yang wajar terjadi pergantian jabatan.

Hanya saja, diakui Sudari, dirinya mengetahui Direktur Utama RSUD Pirngadi Medan dicopot dari jabatannya baru hari ini.

"Kaget, kapan dicopotnya? saya baru tahu hari ini," terangnya, Kamis (5/1/2023).

Sudari menilai ada atau tidak masalah internal, pergantian Dirut RSUD Pirngadi tersebut harus memiliki manfaat, yakni memperbaiki sistem yang ada di rumah sakit.