Jadwal dan Cara Pendaftaran Program Pemuda Bela Negara untuk Anak Muda Belawan, Ini Kata Dandim 0201

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Dandim 0201 Medan, Kolonel Inf Ferry Muzawwad menyatakan pendaftaran program Pemuda Bela Negara (PBN) akan mulai dilakukan pada awal Februari 2023.

Ferry menjelaskan, bahwa program ini pada tahap awal dikhususkan untuk anak muda di Kecamatan Medan Belawan atau kawasan Medan Utara.

Baca juga: Prabowo Puji Program Bobby Nasution Dihadapan Gubernur Edy Rahmayadi: Program Ini Cukup Inisiatif

Hal tersebut disampaikan Kolonel Ferry, saat memaparkan tahapan-tahapan pendaftaran PBN dihadapan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan juga Wali Kota Medan Bobby Nasution di kantor PT Pelindo, Belawan, Sabtu (28/1/2023).

"Program ini  pertama kali diutamakan di Wilayah Kecamatan Medan Belawan sebab, banyak anak-anak muda yang sering tawuran disini," ucap Ferry.

Menurut Kolonel Ferry, program PBN ini dalam setahun akan merekrut 50-100 anak muda dengan tanpa dipungut biaya apapun.

"Awal Februari ini kita bakal lihat dari proses pemberkasan terlebih dahulu, adapun syaratnya cukup KTP dan KK," jelasnya.

Kemudian akan ada rangkaian pemeriksaan kesehatan, pembinaan jasmani dan mental, tes psikologi dan wawasan.

"Nanti setelah pendaftaran baru masuk dalam pembinaan, di mana program ini akan terus berjalan sampai 31 Desember 2023," ungkapnya.

Pembinaan ini pun akan dilakukan di Lapangan Benteng, Kota Medan setiap harinya.

"Dilaksanakan secara rutin, latihan pagi khusus peserta yang sudah tamat sekolah," sebutnya.

Nantinya selama menjalani program PBN, peserta akan mendapat pelatihan fisik dan juga ilmu pengetahuan.

Baca juga: Dihadapan Prabowo, Kapolres Belawan Ungkap Warga Medan Utara Kerap Tawuran, Ada Dendam Turunan

"Bulan pertama itu, akan ada latihan fisik, bulan kedua latihan renang dan setiap hari Kamis nantinya ada pelatihan pengetahuan dan psikologi. Dan nantinya setiap bulan dilakukan evaluasi," pungkasnya.

Untuk diketahui Program PBN ini merupakan salah satu upaya Pemko Medan untuk mengatasi permasalahan  tawuran, khususnya di kawasan Medan Utara.

(cr5/tribun-medan.com)