Reshuffle Kabinet Jokowi

Pengamat Prediksi Rabu Ini Bakal Ada Reshuffle Kabinet, Presiden Jokowi akan Ganti 2 Menteri NasDem

Pengamat politik sekaligus direktur Lingkar Madani (Lima) Ray Rangkuti mengatakan tidak menutup kemungkinan Rabu pekan ini bakal terjadi reshuffle kab

Editor: Liska Rahayu
HO
Pengamat Prediksi Rabu Ini Bakal Ada Reshuffle Kabinet, Presiden Jokowi akan Ganti 2 Menteri NasDem 

TRIBUN-MEDAN.com - Isu reshuffle kabinet Jokowi hingga kini masih terus berkembang. Namun, presiden sendiri belum memastikan kapan akan merombak kembali kabinetnya.

Pengamat politik sekaligus direktur Lingkar Madani (Lima) Ray Rangkuti mengatakan tidak menutup kemungkinan Rabu pekan ini bakal terjadi reshuffle kabinet.

Ray juga memprediksi paling lambat reshuffle kabinet bakal terjadi pada Maret mendatang.

Ray Rangkuti pun mempredisi menteri yang bakal diganti Jokowi berasal dari partai NasDem.

"Saya kira, tidak menutup kemungkinan Rabu pekan ini reshuffle itu dilakukan. Paling lambat bulan Maret depan. Besar kemungkinan anggota kabinet yang akan direshuffle adalah menteri dari Nasdem," kata Ray kepada Tribunnews.com, Senin (30/1/2023).

Ray Rangkuti menuturkan tidak semua menteri dari Partai NasDem bakal diganti.

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya diprediksi Ray Rangkuti bakal tetap dipertahankan.

"Tapi tidak semuanya. Dua dari tiga posisi akan diambil. Satu disisakan. Yakni Ibu Siti Nurbaya. Beliau bekerja cukup professional dan bagus. Dipuji banyak kalangan. Selain itu, tetap penting mempertahankan komposisi anggota kabinet dari kalangan perempuan," katanya.

Ray Rangkuti melanjutkan mempertahankan satu menteri NasDem di Kabinet Indonesia Maju dilakukan untuk menjaga NasDem agar tetap bersama Presiden Jokowi.

"Jokowi sendiri berkepentingan agar satu kaki NasDem tetap bersama Jokowi. Kepala dan badannya boleh keluar, tapi ekornya tetap dipegang," katanya.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebelumnya merespons perihal adanya kabar kocok ulang atau reshuffle menteri pada Rabu 1 Februari 2023.

Sebagaimana diketahui, 1 Februari mendatang merupakan hari Rabu Pon sesuai dengan penanggalan Jawa yang erat dikaitkan sebagai momen Presiden Jokowi melakukan reshuffle terhadap kabinetnya.

Terkait hal tersebut, Jokowi tidak secara lugas merespons, dirinya meminta kepada publik untuk menunggu apa yang menjadi hak prerogatifnya.

"Rabu pon? Bener? Ya nanti tunggu aja," kata Jokowi saat ditemui awak media di Sarinah, usai acara Kick Off Keketuaan ASEAN, Minggu (29/1/2023).

Kendati demikian, Jokowi sebelumnya berguyon di hadapan awak media seakan tidak mengetahui kalau Rabu mendatang merupakan hari Rabu Pon.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved