Menikmati Durian Premiun di Pinggir Jalan hingga Durian Tigalingga Jadi Primadona

Para pedagang durian maupun penikmat durian meyakini bahwa durian yang berasal dari Tigalingga yang paling enak.

Editor: Array A Argus
Tribun Medan / Royandi Hutasoit
Durian Tigalingga 

TRIBUN-MEDAN.COM - Normansyah Sembiring tampak cekatan menyusun buah duren yang baru dibelinya dari seorang agen, di atas becak barangnya. Buah yang dijuluki rajanya buah ini disusun berdasarkan ukuran, yang nantinya jadi pembeda harga saat dijajakan di Jalan Sei Sikambing bersama puluhan pedagang lainnya. Sepanjang Jalan Sei Sikambing Kota Medan memang dikenal sebagai salah satu pusat niaga buah durian.

Para pedagang durian di Sepanjang Jalan ini mulai memulai aktivitas berjalannya sejak pukul 18:00 wib dan akan berakhir pada pukul 12:00 wib. Buah yang dijajakan di sepanjang jalan ini adalah buah pilihan, yang kualitasnya tak jauh dari yang dijual dua gerai durian terkenal di Kota Medan seperti Sibolang Durian dan Ucok Durian. Tentu harganya lebih murah. 

Pelayanan yang diberikan dua gerai durian terbesar di Medan juga berlaku di tempat ini, seperti kita akan dipilihkan durian terbaik, dan jika itu tak enak maka bisa kita kembalikan. Namun yang tak kita dapat hanya soal suasana tempat, dimana kita akan bersantap durian di pinggir jalan bermodal duduk di kursi plastik. 

Pun demikian, pembeli durian di tempat ini juga banyak yang berkantong tebal dan punya mobil mewah. Rata-rata mereka adalah orang-orang yang tak begitu suka keramaian atau sorotan. Seperti pasangan Nisa dan Yeung, yang mengaku lebih menyukai makan durian di lokasi ini karena di tempat kuliner seperti Ucok Durian sangat ramai. 

"Ramai sekali di sana. Di sini lebih tenang. Tak banyak orang. Toh durennya sama. Kan enaknya aja yang kita mau. Kalau mau suasana berbeda. Tinggal beli dari sini dan bawa ke rumah," ujar Nisa, Minggu (15/1/2023).

Apa yang disampaikan Nisa, dibenarkan Normansyah. Banyak pelanggannya memang orang yang tak begitu suka keramaian, dan rata-rata orang berdompet tebal. "Bukan cuma pelanggan saya. Pelanggan teman-teman yang lain juga banyak yang berduit. Itu semua karena kualitas durian kita terjamin," ujarnya. 

Tak hanya di Jalan Sei Sikambing, di Sepanjang Jalan Jamin Ginting, tepatnya daerah Simpang Pos, juga terdapat juga pusat niaga durian. Namun berbeda dengan yang ada di Jalan Sei Sikambing. Di sini pedagang durian menjual durian berdasarkan musimnya dan rata-rata durian yang dijual adalah buah durian dari Sumatera Utara. 

Kuantitas buah yang dijajakan di daerah ini juga lebih banyak. Ukuran yang dijual juga beragam. Harganya juga lebih murah. Namun kualitas buahnya tak sebagus yang dijual pedagang di Sei Sikambing maupun yang dijual di Ucok Durian maupun Sibolang. 

"Kita di sini langsung nampung Durian yang dibawa dari daerah. Kita belinya bermobil-mobil lah. Kita musiman. Tak selalu berjualan. Tapi kalau pas musim seperti sekarang. Banyak kita jual memang di sini," ujar Bram Ginting, seorang pedagang durian di Simpang Pos, Minggu (15/1/2023).

Bram mengutarakan bahwa durian yang mereka jual rata-rata dari Sidikalang, dan terkadang ada dari Sibolga dan Parlilitan. Durian ini juga kadang mereka jual langsung kepada pedagang-pedagang kecil yang tersebar di Kota Medan, seperti daerah Pancing, Sunggal, Mandala dan Marelan. 

"Ada banyak pedagang durian yang kecil-kecil di Medan. Mereka biasanya beli dari kami. Borongan lah belinya. Biasanya mereka pedagang musiman juga seperti kami. Saat lagi musim durian yah mereka jualan. Karena modalnya tak begitu besar, karena harganya cenderung lebih murah pas musim begini," ujar Bram. 

Normansyah Sembiring, pedagang durian di  Jalan Sei Sikambing saat memilih durian, Minggu (15/1/2023)
Normansyah Sembiring, pedagang durian di Jalan Sei Sikambing saat memilih durian, Minggu (15/1/2023) (HO / Tribun Medan)

Durian Tigalingga Jadi Primadona

Dari sekian banyak asal durian yang dijual di Kota Medan. Para pedagang durian maupun penikmat durian meyakini bahwa durian yang berasal dari Tigalingga yang paling enak. Bahkan mereka tak masalah mengeluarkan kocek berlebih untuk mendapatkan durian dari daerah ini. Banyak yang mengatakan Tigalingga sebagai surganya bagi pecinta buah durian, bahkan ada ungkapan belum makan durian jika belum makan Durian Tigalingga.

Tigalingga merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara. Ibu Kota Kecamatan Tigalingga berada di Desa Tigalingga. Kecamatan Tigalingga berjarak sekitar 180 Km dari Kota Medan atau sekitar 5 jam perjalanan. Untuk menuju ke Tigalingga, dapat ditempuh dengan kendaraan pribadi atau angkutan umum yang banyak tersedia di Kota Medan dengan tujuan kecamatan Tigalingga, Kabupaten Dairi.

Tigalingga juga merupakan salah satu daerah penghasil buah durian terbaik yang ada di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Durian Tigalingga bahkan sudah dipasok hingga ke luar kota, seperti Pekanbaru, Batam, Kepulauan Riau, Palembang, Aceh dan Padang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved