Pertumbuhan Ekonomi Sumatera Utara Pada Triwulan ke IV, Meningkat Hingga 5,26 Persen

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara telah mengumumkan pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara pada triwulan ke IV tahun 2022 mencapai 5.26 persen secara year-on-year (yoy).

Angka pertumbuhan ekonomi tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai 5.01 persen yoy. 

Baca juga: BPS Sumut Bentuk Pojok Statistik di Perpustakaan USU, Ini Tujuannya

"Ekonomi Sumatera Utara untuk triwulan ke IV tahun 2022 ini yoy tumbuh sebesar 5.26 persen, tadi kita menyimak untuk nasional tumbuhnya sebesar 5.01 persen untuk yoy dan secara quarter on quarter (qoq) nya tumbuh sebesar 0.46 persen, artinya kita diatas level pertumbuhan ekonomi nasional, untuk yoy dan qoq," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara Nurul Hasanudin, Senin (6/2/2023). 

Dikatakannya, besaran angka PDRB Sumut untuk triwulan IV 2022 tersebut menunjukkan bahwa Sumut mampu melalui pandemi Covid-19 dengan baik, hal tersebut juga ditunjukkan dengan angkat pertumbuhan ekonomi Sumut secara kumulatif yang mencapai 4.73 persen jika dibandingkan dengan pertumbuhan pada tahun 2021.

"Besaran angka tersebut tentu memberikan informasi bahwa pandemi covid yang melanda berhasil kita lalui dengan baik, karena pada tahun 2022 ini secara kumulatif pertumbuhan ekonomi Sumut 2022 dibandingkan 2021 tumbuh 4.73 persen," ungkapnya. 

Adapun sumber pertumbuhan ekonomi Sumut pada triwulan ke IV pada tahun 2022 tertinggi berasal dari kategori pertanian, kehutan dan perikanan yang mengambil andil sebesar 1.37 persen dari 5.26 persen pertumbuhan ekonomi Sumut. 

"Kategori pertanian, kehutan dan perikanan memberikan sumber pertumbuhan tertinggi ya yaitu 1.37 persen, kalau kita lihat secara nasional kategori industri ini memberikan andil terbesar, namun untuk di Sumut Industri mengambil andil dalam pertumbuhan ekonomi Sumut sebesar 0.45 persen dari 5.26 persen pertumbuhan kita, dan 1.25 persen dari sektor perdagangan," ucapnya. 

Berdasarkan data dari BPS Nasional, pertumbuhan ekonomi di Sumut termasuk tertinggi dibandingkan dengan daerah lainnya.

"Kita juga menyimak bahwa Sumut termasuk tertinggi di region kawasan Sumut dimana sektor pertanian dan perdagangan yang mengambil andil terbesar dalam pertumbuhan ekonomi Sumut," jelasnya. 

Baca juga: BPS Catat Angka Pengangguran di Sumut Turun, Sektor Pekerjaan Ini Justru Alami Penurunan Terbesar

Sementara itu, untuk akomodasi hunian kamar hotel berbintang di Sumatera Utara juga mengalami peningkatan sebesar 9.47 persen yoy, 7 persen secara qoq dan secara kumulatif naik sebesar 16.93 persen. 

"Kemudian untuk jasa lainnya kita melihat jumlah wisman untuk qoq naik dengan jumlah 74.12 persen, sementara untuk yoy naik sebesar 41.267 persen karna di tahun 2022 ini sangat signifikan ya dibandingkan dengan tahun 2021 dan untuk secara kumulatif jumlah wisman meningkat sangat signifikan yaitu sebesar 34.073.39 persen," pungkasnya

(cr10/tribun-medan.com)