Evaluasi Prestasi, Dispora Sumut Umumkan Nama Pelatih dan Asisten Pelatih Pencak Silat PPLP Baru

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- UPT Kebakatan dan Olahraga Dispora Sumut, resmi mengumumkan nama pelatih dan asisten pelatih cabang olahraga (cabor) pencak silat Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Sumut, Selasa (21/2/2023). 

Pada pengumuman yang tertuang dalam surat Dispora Sumut, No: 426/144/UPT.KO/Dis Pora/II/2023, pertanggal Medan, 20 Februari 2023 itu, UPT Kebakatan dan Olahraga Sumut menyampaikan atas nama Suprapto lulus menjadi pelatih dan Ario Wulan sebagai asisten pelatih. 

"Tahapan-tahapan yang kita lakukan dalam seleksi ada lima yaitu test administrasi, test kesehatan, psikotest, paparan program, dan interview. Mereka sudah lolos tahapan itu semua," kata KUPT Kebakatan dan Olahraga Dispora Sumut, Apri Sugiarto kepada Tribun Medan, Selasa (21/2/2023).

Baca juga: PPLP Sumut Gelar Seleksi Pelatih, Langkah Tingkatkan Pembinaan Atlet Sepakbola

Dijelaskan Apri, dalam rangka menggelar proses seleksi yang berkwalitas, pihaknya melibatkan beberapa ahli dengan beragam latar belakang profesi. Di antaranya, para praktisi, dosen olahraga, psikolog, dokter dan pihak Dispora Sumut. 

Disampaikan Apri, setidaknya ada tujuh tim seleksi yang turut berpartisipasi dalam proses seleksi itu.

Menurutnya, dengan keterlibatan para ahli tersebut diharapkan pelatih dan asisten pelatih yang lolos seleksi memiliki visi dan misi yang baik guna menunjang prestasi atlet PPLP Sumut. 

"Dari Praktisi, FIK Unimed, Psikolog, Dokter dan Upt. Kebakatan Olahraga Dispora Sumut. Tim seleksinya ada Prof. Dr. Imran Ahmad, S.Pd., M.Pd, Dr. Abdul Hakim Siregar, S.Si, M.Pd, Rudi Rinaldi, S.Sos, M.AP, Kasi Kepelatihan, Kasi Pembinaan dan Pengasihan, M. Farouq Hasymi Nst, Psikolog dr. Chamelia," ujarnya. 

Baca juga: Pesepakbola Wanita Asal Sumut Tampil dengan Timnas, Ini Pesan Manajernya Klubnya

Apri melanjutkan, sebelumnya proses seleksi ini diikuti lima orang calon pelatih dan asisten pelatih pencak silat se Sumut.

Hanya saja, yang lolos sebanyak dua orang. Proses seleksi ini sudah dilaksanakan sejak, 19 hingga 31 Januari lalu. 

Seleksi ini dilakukan sebagai ajang peningkatan prestasi atlet dan tindak lanjut evaluasi cabor pencak silat PPLP Sumut. Selain itu, program ini dibuat sebagai wadah evaluasi karena target prestasi tidak tercapai. 

"Benar (evaluasi). Hasil Prapopnas, prestasi silat tidak bagus dan di luar dari target. Makanya kita buat open recruitment untuk pelatih dan asisten pelatih. Sengaja kami membuat pengumuman open recruitment. Pengumuman terbuka untuk semua pelatih pencak silat di Sumut ini," kata Apri. 

(cr12/tribun-medan.com)