Even F1H20

3 Titik Lokasi Penyelenggaraan Side Even F1 Power Boat, Akan Ada Pameran Produk UMKM

Ketiga lokasi tersebut adalah di Lapangan Mini Soposurung, Pantai Sibolahotang Sas, dan Bundaran D.I. Panjaitan.

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/MAURITS
Suasana di areal venue F1 Powerboat Lake Toba. 

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE  - Pemerintah Provinsi Sumatra Utara bersama Pemerintah Kabupaten Toba menyiapkan tiga titik sebagai lokasi penyelenggaraan side even F1 Power Boat Lake Toba 2023.

Ketiga lokasi tersebut adalah di Lapangan Mini Soposurung, Pantai Sibolahotang Sas, dan Bundaran D.I. Panjaitan.

Demikian diungkapkan Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo), Kabupaten Toba, Sesmon Butarbutar, saat dihubungi Rabu, (22/2/2023).

Sesmon menambahkan, di lokasi yang dapat menampung ribuan pengunjung ini akan diisi kegiatan pameran ratusan produk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sekaligus nonton bersama. 

Baca juga: SOSOK Ben Jelf, Pernah Juara Dunia Power Boat Termuda Saat Usia 11 Tahun, Kini Siap Berlaga di F1H2O

“Di Lapangan Mini Soposurung akan berlangsung side event selama 3 hari dengan kapasitas paling besar yakni sekitar 3000 orang.

Sedangkan di Pantai Sibolahotang Sas dan Bundaran D.I. Panjaitan dapat menampung sekitar 1500 hingga 2000 orang,” jelas Sesmon, Kamis (23/2/2024).

Sebagai upaya turut mendorong produk lokal, di lokasi akan sekitar 502 UMKM. Para pelaku ini dikatakan Sesmon telah melalui proses assessment. Mayoritas UMKM yang terlibat memiliki produk kuliner dan souvenir.

“Produk unggulan kami ada kopi, stola tenun toba, padi, maupun jagung, karena Toba ini dikenal juga sebagai daerah pertanian dan kopi,” ujar Sesmon. 

Ia utarakan, Kabupaten Toba memiliki beberapa produk kopi yang diunggulkan, seperti Mora Kopi dari daerah Ajibata dan juga Kopi Partungkuan, yang sudah pernah dicoba oleh Presiden Joko Widodo. 

“Sekarang, berdasarkan Indikasi Geografis (IG), Kopi Arabika Toba sudah diakui, bahwa Toba adalah penghasil kopi arabika,” jelasnya.

Sedangkan untuk produk kuliner, Pemerintah Kabupaten Toba memang mendorong para pelaku UMKM memanfaatkan event F1 Powerboat untuk menonjolkan makanan atau kudapan tradisional khas daerah.

Baca juga: Polda Sumut Rekayasa Lalin saat F1 Powerboat Digelar di Balige

“Kita imbau masyarakat untuk menyediakan kuliner-kuliner tradisional seperti kue lapet, tipa-tipa, juga sasagun, yang sudah dimodifikasi menjadi seperti kukis atau biskuit, sehingga bisa dijadikan oleh-oleh,” ucapnya.

Secara umum UMKM yang telah melewati proses assessment, juga diminta meningkatkan kualitas sehingga bisa bersaing dengan produk-produk serupa yang sudah lebih dulu ada di pasaran.

Misalnya segi kemasan, harga, kualitas, hingga ketersediaan produk. 

Sesmon menyampaikan jika UMKM diarahkan untuk menampilkan produk yang berkualitas dan kompetitif, namun terkait harga tidak melebihi harga pada umumnya.

(cr3/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved