Berita Viral

KESAKSIAN Warga saat Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Terdengar Ledakan, Api Hancurkan Rumah Warga

Depo milik PT Pertamina (Persero) di Plumpang, Jakarta Utara, terbakar pada Jumat (3/3/2023) malam, pukul 20.11 WIB.

Editor: Liska Rahayu
Tribun Jakarta
Kondisi Terkini Depo Pertamina Plumpang Koja, Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2023) pukul 2.00 WIB, tewas 13 orang dan 49 luka bakar. 

TRIBUN-MEDAN.com - Depo milik PT Pertamina (Persero) di Plumpang, Jakarta Utara, terbakar pada Jumat (3/3/2023) malam, pukul 20.11 WIB.

Kebakaran hebat tersebut merembet hingga ke pemukiman warga yang berada di sekitar Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

Dilansir dari Kompas.com Jumat (3/3/2023) menurut seorang warga bernama Eli, ia mengatakan dirinya sempat mendengarkan ledakan gas sebelum kebakaran terjadi.

Eli juga menyebut setelah api mulai menghancurkan rumah warga, terjadi juga beberapa kali ledakan yang terdengar berasal dari gas dan motor milik warga.

Menurut Eli warga juga sempat berusaha memadamkan api dengan peralatan dan air seadanya, namun tidak membuahkan hasil.

Eli menjelaskan kurang lebih ada sekitar 20-30 rumah di wilayahnya yang terbakar imbas dari insiden tersebut.

Beruntung, seluruh keluarganya dalam kondisi selamat dan kini sudah mengungsi ke lokasi yang lebih aman.

Warga Datangi Rumah Mereka yang Hangus Terbakar, Barang-barang Hangus Tak Tersisa

Banyak warga yang mulai mendatangi lokasi kebakaran yang terjadi di pemukiman yang dekat dengan Depo Bahan Bakar Minyak (BBM) atau Integrated Terminal Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara.

Pantauan Tribunnews, Sabtu (4/3/2023) pagi, di RT 07 RW 01, warga yang menyambangi lokasi kebakaran itu tidak hanya bapak-bapak saja, namun juga ibu-ibu, anak muda hingga anak-anak.

Di antara mereka ada yang hanya sekadar melintas dan melihat saja, ada pula yang mencoba berhenti sejenak untuk melihat apakah ada barang yang masih bisa diselamatkan.

Namun dari rumah-rumah yang terbakar itu tampak puing-puing yang telah berwarna abu kehitaman karena hangus terbakar.

Asbes yang digunakan sebagai atap rumah warga pun terlihat telah patah menjadi puing.

Begitu pula barang-barang yang memiliki rangkaian besi, hanya tersisa bagian kerangka besinya saja.

Sebelumnya, kebakaran di Depo Plumpang yang kemudian merambat ke pemukiman warga terjadi pada Jumat malam.

Kebakaran diduga dipicu sambaran petir karena jelang terjadinya peristiwa, hujan pun turun disertai petir.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved