CRISTIANO Ronaldo Ngamuk Al Nassr Kalah dari Al Ittihad, Lihat Ini Video CR7 Marah Tendang Botol

TRIBUN-MEDAN.com - Cristiano Ronaldo marah hingga ngamuk timnas Al Nassr menelan kekalahan dari Al-Ittihad pada pekan 20 Liga Arab Saudi, Jumat (10/3/2023) dini hari tadi.

Selepas pertandingan, Cristiano Ronaldo tampak ngamuk sambil berjalan hingga menendang botol minuman.

Bertandang ke King Abdullah Sports City, Al-Nassr yang dipimpin kapten tim Ronaldo harus takluk 1-0 dari tuan rumah Al-Ittihad.

Kekalahan ini membuat Al-Nassr harus rela turun ke posisi dua klasemen dikudeta Al Ittihad yang memimpin dengan 47 poin.

Setelah pertandingan selesai, Ronaldo terlihat kesal dengan hasil itu. Ia berjalan ke lorong ruang ganti dengan ekspresi yang kecewa.

Cristiano Ronaldo gagal tampil mengesankan dalam pertandingan ini dan hanya memiliki satu tembakan tepat sasaran yakni menjelang akhir pertandingan di waktu injury time.

Baca juga: LIGA EUROPA - Manchester United Ngamuk, Real Betis Jadi Pelampiasan, Martinez Singgung Mental Juara

Ini menjadi kekalahan pertama kalinya bagi Ronaldo di Liga Arab Saudi. Namun ini menjadi kekalahan yang kedua kalinya bagi Ronaldo dari tim yang sama.

Sebelumnya, Ronaldo juga kalah 3-1 dari Al-Ittihad saat bertemu di Piala Super Arab Saudi akhir Januari lalu.

Penampilan Ronaldo kurang terlihat di laga ini, padahal sebelumnya ia kerap menjadi pembeda bagi Al Nassr.

Ia sempat mencetak empat gol dalam satu laga. Selama bulan Februari kemarin Ronaldo memang bersinar, ia mencetak 8 gol dalam empat pertandingan.

Namun sekarang Ronaldo gagal mencetak gol dalam dua pertandingan terakhirnya.

Baca juga: Hasil Akhir Al Ittihad vs Al Nassr, Romarinho Pecundangi Cristiano Ronaldo, Gagal Lagi Pecah Telur

Ronaldo pun menunjukkan rasa frustrasi saat peluit akhir ketika keluar lapangan dan berjalan ke lorong.

Bahkan ia sempat tertangkap kamera menendang botol yang ada di pinggir lapangan. Pemain asal Portugal ini kemudian ditenangkan oleh rekan setimnya.

Penampilan Cristiano Ronaldo cs memang tak begitu maksimal dan kerap putus saat berhadapan dengan rapatnya pertahanan Al Ittihad.

Kedua tim saling berbalas serangan, namun secara statistik memang Al Ittihad lebih banyak menghasilkan mengancam.