ISTRI Jenderal Pejabat KPK Gaya Hedon, KPK dan Firli Bahuri Ikut Terseret

Imbas tabiat keluarga pejabat Indonesia yang mempertontonkan gaya hidup hedonis seolah tak

|
Editor: Dedy Kurniawan
Tribun Medan/HO
GAYA HEDON Istri Petinggi KPK Tersorot hingga Harta Kekayaannya 

TRIBUN-MEDAN.com - Imbas tabiat keluarga pejabat Indonesia yang mempertontonkan gaya hidup hedonis seolah tak berhenti jadi sorotan.

Setelah Direktorat Jenderal Pajak dan Bea Cukai, kini giliran KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) yang dapat sorotan.

Baca juga: Kapolri Marah Besar, 5 Oknum Polisi Terbongkar jadi Calon Bintara, Langsung Perintah Pecat

Baca juga: Kodim 0208 Asahan Gelar Acara Ramadhan Drag Bike, Kapolres Asahan Bilang Begini

KPK disorot karena kelakuan hidup hedon istri Brigjen Endar Priantoro.

Brigjen Endar Priantoro adalah Direktur Penyelidikan di KPK.

Baca juga: Nyawa Gadis SMP Dihabisi Pacar, Kaki Terlipat Dikubur di Dapur, Motif Pelaku Karena Takut Hamil


 
Tak hanya itu, Firli Bahuri sebagai Ketua KPK juga ikut terseret dalam sorotan.

Indonesia Corruption Watch (ICW) mendesak Dewan Pengawas KPK untuk menelusuri dugaan pelanggaran kode etik terkait Direktur Penyelidikan KPK Endar Priantoro.

Hal ini berawal saat foto-foto gaya hidup mewah istri dari Endar Priantoro beredar di media sosial.

Di antaranya, foto dan video yang beredar tersebut memperlihatkan wanita berlibur ke luar negeri dan berpakaian mewah.

Peneliti ICW Kurnia Ramadhana meminta Dewan Pengawas KPK untuk menelusuri praktik hedonisme dari keluarga direktur penyelidikan KPK yang mengarah kepada dugaan pelanggaran kode etik Endar.


Menurut Kurnia sikap hedonisme dari keluarga Endar terjadi karena tidak ada sikap keteladanan dari pimpinan KPK.

Sebagaimana diketahui Ketua KPK Firli Bahuri pernah tersandung kode etik akibat menunjukkan praktik hidup hedonisme.

Untuk itu termuan praktik hedonisme harus ditindaklanjuti dengan meminta klarifikasi oleh dewan pengawas karena ada peraturan kode etik KPK yang juga mencakup pimpinan dan dewan pengawas larangan menunjukkan gaya hidup hedonisme.

"ICW mendesak agar dewan pengawas KPK segera memanggil dan memintai klarifikasi, dan menjatuhkan sanksi terhadap yang bersangkutan jika memang terbukti menunjukkan gaya hidup hedonisme tersebut," ujar Kurnia dalam video yang diterima KOMPAS TV, Sabtu (18/3/2023).


 
"Dan sudah ada yurisprudensinya, sudah ada presedennya yaitu putusan etik terhadap Ketua KPK Firli Bahuri," sambung Kurnia.

Baca juga: Profil Brigjen Endar Priantoro, Istri dan Kekayaannya: Direktur di KPK Ini Akan Diklarifikasi

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved