MotoGP Portugal 2023

PREDIKSI MotoGP Portugal 2023, Kubu Ducati Punya Duet Maut, Menanti Duel Sengit yang Sehat

Duet pembalap tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2023 yaitu Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia diyakini tidak akan memercik api.

|
Twitter/DucatiCorse
Duet pembalap tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2023 yaitu Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia diyakini tidak akan memercik api. 

TRIBUN-MEDAN.com - Tim Ducati memiliki pebalap duet maut asal Italia yang berpotensi menjadi rivalitas di MotoGP 2023

Duet pembalap tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2023 yaitu Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia diyakini tidak akan memercik api.

Memadukan Bastianini di samping Bagnaia pada MotoGP musim ini sempat menimbulkan sejumlah asumsi.

Salah satunya yang paling sering dibicarakan adalah kemungkinan terpeciknya rivalitas sengit di dalam garasi pabrikan Borgo Panigale ini.

Maklum, sejak musim lalu, Bastianini sudah mencuri perhatian dengan keberaniannya memepet Bagnaia saat Pecco masih sangat dibutuhkan Ducati untuk mengejar gelar.

Baca juga: MotoGP Portugal 2023, Saat Marc Marquez Iri dengan Performa Ducati, Ini Kata sang Adik

Tak ayal, bersatunya kedua pembalap yang sama-sama berasal dari Italia mulai diprediksi bisa mendatangkan rivalitas sengit.

Beberapa sudah membandingkan duet ini dengan duet panas lain seperti Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo di Yamaha atau Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso di Ducati sendiri.

Meski begitu, ada pihak yang meyakini bahwa duet La Bestia dan Pecco justru bisa menciptakan perpaduan yang sempurna.

Adalah kepala kru Bastianini, Marco Rigamonti, yang memiliki pendapat demikian.

"Apa pendapat saya tentang fakta bahwa dia akan bersama juara dunia seperti Pecco Bagnaia?" kata Rigamonti dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.it.

Baca juga: MotoGP 2023 - Tambahan 1 Sesi Balapan Sprint Race Jadi Tantangan Pebalap, Ini Tujuannya

"Ini adalah sesuatu yang bisa kita diskusikan selama berjam-jam, tetapi saya pikir jika seorang pembalap memiliki pembalap di sisinya yang dapat mendorongnya untuk melakukan yang lebih baik, itu adalah hal yang positif," imbuhnya.

Rigamonti juga menuturkan bahwa Bastianini akan menjadikan Bagnaia sebagai rival utama yang justru akan menguntungkan pebalapnya.

Pebalap 24 tahun itu juga malah semakin tertantang karena memiliki seorang juara dunia sebagai rekan setim.

"Saya pikir jauh lebih baik memiliki dua ayam jantan di kandang yang sama," ujar pria yang dulu menjadi kepala kru Iannone ini.

"Saya telah menghabiskan banyak waktu bersama dengan mereka berdua dan akan sangat penting untuk sebuah tim."

Baca juga: MOTOGP Portugal 2023 Live Trans7 Pekan Ini, Tim Honda Ada Rasa Optimistis, Marquez Bisa Juara Lagi

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved